Selasa , 1 Juli 2025
Geliat Pariwisata
Foto bersama ibu-ibu di dermaga wisata Kelurahan Kalawa, KEcamatan Kahayan Hilir, Kabupaten Pulang Pisau

Geliat Pariwisata di Kelurahan Kalawa, Ada Lorong Hitam dan Situs Kapal Banama

NUSAKALIMANTAN.COM, Pulang Pisau – Berada tepat di seberang Kota Pulang Pisau, Kelurahan Kalawa rupanya memiliki potensi wisata yang cukup refresentatif dikunjungi wisatawan. Terutama bagi wisatawan yang menggemari wisata berbasis alam.

Destinasi wisata berbasis alam Kelurahan Kalawa ini patut dikembangkan karena selain menawarkan wisata alam, kelompok sadar wisata (Pokdarwis) Kalawa juga telah menyiapkan infrastrukturnya berupa dermaga village, tempat swafoto, serta spot memancing, dan sarana lainnya.

Ada wisata susur sungai Lorong Hitam yang cukup menarik dikunjungi. Juga ada situs sejarah Kapal Banama yang menyimpan legenda kisah misteri.

Lurah Kalawa Endra Setiawan, kepada NUSAKALIMANTAN.COM, Senin (22/2/2021) mengatakan, destinasi wisata di Kelurahan Kalawa ini dibangun secara swadaya oleh Pokdarwis dibantu oleh pihak kelurahan, LPMK, seluruh Ketua RT dan partisipasi masyarakat di lingkungan Kelurahan Kalawa.

“Kita sudah berupaya memperindah dermaga dengan kreasi menarik seperti dicat warna-warni sehingga mempercantik kontruksi dermaga. Selain itu juga dibuat tempat-tempat bersantai yang dikelilingi suasana pepohonan yang masih asri, dan di lokasi dermaga juga dibangun spot swafoto bagi pengunjung yang datang,” papar Endra.

Dibangun pula, lanjutnya, lapak-lapak pasar yang akan digunakan warga untuk memperkenalkan potensi yang ada misalnya kerajinan tangan, kuliner, maupun usaha-usaha masyarakat yang ada sehingga dapat membantu perekenomian masyarakat secara mikro.

Selain itu juga Kelurahan Kalawa mempunyai potensi yang bisa menjadi paket wisata, seperti susur sungai Lorong Hitam, spot memancing, dan situs Kapal Banama.

Dia mengakui, Pemkab setempat melalui Disbudpar Pulang Pisau sudah mulai melirik pengembangan destinasi wisata di Kelurahan Kalawa ini. Ke depan Disbudpar merencanakan memperindah lagi dermaga dan menambah fasilitas pendukung lainnya seperti lampu maupun MCK di sekitar lokasi dermaga.

Kemudian dari Dinas Perhubungan juga akan membangun halte sungai yang posisinya berdampingan dengan dermaga Kalawa. Ada juga rencana akan dibangun sebuah museum di lokasi ini.

“Untuk bantuan yang kita terima baru-baru ini, dari Disbubpar Pulang Pisau berupa APD dan baju pelampung, selain itu juga kita menerima sebuah kapal wisata, 2 unit sepeda motor dan seragam dari Kepala Kejaksaan Negeri Pulang Pisau Triono Rahyudi selaku Ketua TP3D. Kemudian kita juga menerima bantuan dari LHK Pulang Pisau berupa alat membuat kompos sederhana, yang nantinya  membantu usaha Pokdarwis,” kata Endra.

Sementara untuk sarana pendukung susur sungai, spot pemancingan, maupun situs Kapal Banama, Pokdarwis Kalawa sudah memiliki komunitas perahu motor alkon untuk mengantar pengunjung yang ingin menikmati panorama alam di Kelurahan Kalawa.

Bahkan, imbuhnya, sudah ada warga setempat yang menghibahkan tanah di sekitar lokasi dermaga yang akan digunakan untuk bangunan fisik guna mendukung destinasi wisata di Kelurahan Kalawa ini.

Menurut Endra, selama pengembangan pariwisata di Kelurahan Kalawa sudah beberapa kali dikunjungi pejabat nasional maupun daerah, misalnya pejabat dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI, TIM Penggerak PKK Kabupaten Pulang Pisau dan pejabat-pejabat lainnya,” tutur Endra.

“Selain itu juga setiap ada kegiatan kelurahan, kita selalu menggunakan tempat wisata di dermaga, tujuan kita untuk memperkenalkan tempat wisata yang ada, walaupun masih banyak kekurangannya sehingga kita terus membenah lokasi yang ada,” katanya.

Memang, menurut Lurah Kalawa, masih banyak kekurangan-kekurangan yang harus dibenahi karena selama ini masyarakat hanya bermodalkan niat dan semangat sesuai kemampuan yang ada.

“Tujuan kami adalah untuk pemberdayaan masyarakat, peningkatan ekonomi dan berharap akan ada kontribusi untuk PAD Kabupaten Pulang Pisau dari sektor pariwisata,” ucapnya.

Dikatakannya, secara bertahap destinasi wisata di Kelurahan Kalawa ini akan terus berbenah, sebab masih banyak potensi alam yang layak dikembangkan, misalnya ekowisata, baik bidang perkebunan,buah-buahan, jamur, madu dan potensi alam lainnya

“Harapannya ke depan, selain membangun sarana dan prasarana pendukung destinasi wisata di Kelurahan Kalawa ini, mudah-mudahan nantinya akan ada pelatihan-pelatihan maupun pembinaan untuk Pokdarwis oleh dinas terkait,” tutup Endra. (nk-1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *