NUSAKALIMANTAN.COM, Buntok – Menyikapi berbagai keluhan masyarakat pengguna ruas jalan nasional (jalan Negara) yang melintasi Kabupaten Barito Selatan (Barsel) dan Barito Timur (Bartim) mulai ditangani Balai Pelaksana Jalan Kalimantan Tengah.
Terutama di beberapa titik ruas jalan di Desa Kalahien, Desa Sababilah, Kabupaten Barito Selatan, dan Desa Ampah, Tamiang Layang, Kabupaten Barito Timur (Bartim) hingga perbatasan Kalteng-Kalsel pasar panas Bartim.
Pihak Balai Pelaksana Jalan Kalimantan Tengah secara langsung turun melakukan tindakan perbaikan terutama di beberapa spot kerusakan jalan yang rawan kecelakaan.
Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional Kelimantan Tengah Hardy Siahaan melalui PPK 3,4 Ahmad Heriady ST membenarkan hal itu.

“Beberapa waktu lalu telah kita melakukan pemetaan serta pendataan titik-titik spot kerusakan jalan Negara dari Desa Kalahien Barsel sampai Desa Pasar Panas Tamiang layang Bartim perbatasan Kalteng-Kalsel yang menjadi tanggung jawab Balai Pelaksana Jalan Nasional Kalimantan Tengah,” ujar Heri, panggilan akrab Ahmad Heryadi Sabtu (27/2/2021).
Menurut dia, pemetaan dan pendataan sudah dilakukan dengan membagi beberapa titik kerusakan menjadi beberapa spesifikasi, titik rawan atau berbahaya, titik rusak biasa dan titik perbaikan dengan penanganan khusus.
“Berdasarkan pemetaan tersebut kami langsung melakukan penanganan sementara terutama pada titik rawan yang sangat membahayakan keselamatan pengguna jalan, salah satu contoh jalan Pahlawan, jalan A Gani Gandrung ‘ jalan Soekarno Hatta (Barsel) juga jalan negara yang tepat berada di Desa Bambulung Bartim,” ucapnya.
Sedangkan beberapa titik rawan lainnya untuk kerusakan ringan diturunkan alat-alat mini, seperti ekspator mini, dan vibrator rouler. “Sementara untuk kerusakan yang lebih berat kita akan tangani secara khusus seperti pada ruas jalan negara Desa Lampeong (Barut) kita akan turunkan alat alat berat khusus dimana kondisi kerusakan jalan yang bergelombang juga terdapat rawa di kiri kanan jalan ini kita tangani secara khusus,” ujar hery.
Pengamatan awak media NUSAKALIMANTAN.COM saat melintasi beberapa ruas jalan tersebut memang terjadi kerusakan pada titik-titik tertentu yang kondisinya lumayan parah, dan bisa menyebabkan terjadinya kecelakaan bagi pengguna jalan ini disebabkan terjadinya penggenangan air hujan serta penggunaan jalan oleh beban berat angkutan yang melewati jalan tersebut. (jk)