NusaKalimantan.Com Kanal Informasi yang Lugas, Cerdas, Terpercaya
NUSAKALIMANTAN.COM, Pulang Pisau – Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Pulang Pisau Hj Nunu Andriani Edy Pratowo melantik 45 ketua TP PKK Tingkat Desa di 8 kecamatan se-Kabupaten Pulang Pisau yang digelar bertahap sejak Kamis (8/4/2021).
Kegiatan pelantikan Ketua TP PKK Tingkat Desa ini merupakan rangkaian pelantikan 45 Kepala Desa (Kades) terpilih di 8 kecamatan antara lain, 16 desa di Kecamatan Kahayan Kuala dan Pandih Batu, 13 desa di Kecamatan Kahayan Hilir dan Jabiren Raya, dan 16 desa di Kecamatan Kahayan Tengah dan Banama Tingang.
Usai melantik Ketua TP PKK di Kecamatan Banama Tingang dan Kahayan Tengah, Sabtu (10/4/2021), kepada NUSAKALIMANTAN.COM, Hj Nunu Andriani mengatakan, jabatan Ketua Tim Penggerak PKK Desa adalah salah satu tugas yang harus diemban dengan baik walaupun tugas itu tidak ringan.
“Seorang pemimpin harus bisa melaksanakan tugas dengan baik , bekerja dan berkarya dari desa untuk mewujudkan masyarakat yang maju, mandiri dan bermartabat dilandasi nilai, maka dibutuhkan ekstra kerja keras dengan didasari ketulusan hati dan keikhlasan dalam melaksanakan tugas,” ujarnya.
Dikatakan Nunu bahwa organisasi PKK sangat terstruktur, karena kepengurusanya mulai dari tingkat pusat sampai desa. Dan perlu diketahui, imbuhnya, bahwa organisasi PKK ini merupakan mitra pemerintah dalam melaksanakan program-program pembangunan yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah, atau program pembangunan pemerintah desa bagi TP PKK di tingkat desa.
“Sesuai dengan tuntutan pembangunan dan kebutuhan masyarakat dalam era reformasi dan otonomi daerah dewasa ini, khususnya dalam mekanisme pengelolaan Gerakan PKK, maka peran, tugas, dan fungsi TP PKK sebagai mitra kerja pemerintah dituntut untuk semakin mampu mendinamisasikan dan memfasilitasi program pemberdayaan keluarga secara profesional dalam mengelola kegiatan yang telah diprogramkan di wilayah kerja masing-masing,” terangnya.
Ditambahkannya, dalam usaha untuk meningkatkan pelaksanaan program di masa mendatang, perlu dilaksanakan pembinaan yang terus-menerus secara berkesinambungan. “Terutama pada Tim Penggerak PKK desa sebagai ujung tombak pelaksanaan pembangunan dengan 10 Program Pokok PKK,” demikian Hj Nunu Andriani. (nk-1)
