Selasa , 1 Juli 2025
Remaja
Jaksa Masuk Sekolah adalah upaya cegah tanggal kenakalan remaja yang sedini mungkin harus tau hukum Cabjari Palingkau melaksanakan kegiatan di SMKN 1 Kapuas Murung

Cegah Pelanggaran Hukum dan Kenakalan Remaja, JMS Solusinya

NUSAKALIMANTAN.COM, Kuala Kapuas – Berbagai pelanggaran hukum terjadi penyebabnya salah satunya kurang mengerti akan hukum itu sendiri. Untuk itu setelah gencar melakukan penerangan hukum ke desa-desa, sekarang giliran Jaksa Cabjari Palingkau gencar Penyuluhan Hukum ke sekolah-sekolah. Atau Jaksa Masuk Sekolah (JMS) yang diadakan pada Rabu (23/6) Pukul 09.00 WIB, di Aula SMKN 1 Kapuas Murung Desa Petak Batuah Kecamatan Dadahup Kabupaten Kapuas.

Acara tersebut diikuti 50 siswa-siswi kelas XI SMKN 1 Kapuas Murung dari semua jurusan yaitu jurusan Multimedia dan  Agribisnis Tanaman Pangan Dan Hortikultura ( ATPH) dan dewan guru. Acara tersebut dibuka Kepala Sekolah SMKN 1 Kapuas Murung Syamsir Alamsyah SPd.

Bertindak sebagai nara sumber adalah Amir Giri, SH MH salaku Kepala Cabang Kejaksaan Negeri ( Kacabjari)  Palingkau dan Dhendy Restu Prayogo, SH MH Kasubsi Intel & Datun Cabjari Palingkau.

Amir Giri Muryawan, SH MH selaku Kepala Cabang Kejaksaan Negeri Kapuas di Palingkau memberikan Penyuluhan Hukum kepada para siswa yang duduk di kelas XI, mengambil tema  pengenalan profil sub bidang Cabang Kejaksaan Negeri Kapuas di Palingkau, serta kewenangannya, mencegah kenakalan remaja dari bahaya narkotika, dan sejenisnya dalam mewujudkan remaja yang taat hukum dan sosialisasi Undang Undang RI Nomor 19 tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) kepada siswa sekolah,

” Saya sangat  berterimakasih kepada Kepala Sekolah dan jajaran para Guru di SMKN 1 Kapuas Murung karena telah menyediakan tempat, perlengkapan, serta waktu kepada kami. Alhamdulillah acaranya berjalan lancar,” ungkap Amir Giri Muryawan.

Dijelaskan juga oleh Kacabjari Amir Giri, acara penyuluhan hukum yang semula  dijadwalkan mulai jam 09.00 Wib dan selesai jam 11.00 Wib, molor hingga pukul 12.00 WIB. Karena para siswa siswi sangat antusias berdiskusi, terjadi timbal balik  atau interaktif antara narasumber dan peserta penyuluhan,

“Para siswa siswi rela meninggalkan waktu istirahat, karena rasa keingintahuan mereka sangat besar, terlebih lagi  narasumber juga menyiapkan hadiah atau souvenir untuk siswa siswi yang aktif bertanya dan yang bisa menjawab pertanyaan. Selain itu para siswa siswi yang mempunyai bakat bernyayi, berpantun, dan stand up comedy juga turut diberikan hadiah oleh tim Jaksa Masuk Sekolah,” ujar Amir Giri Muryawan.

Terakhir Kacabjari Palingkau mengatakan kegiatan JMS ini merupakan kegiatan rutin dan kegiatan yang wajib dilaksanakan oleh jajaran Kejaksaan RI diseluruh Indonesia, tujuannya supaya dapat memberikan penyuluhan hukum kepada orang yang belum tahu tentang hukum, supaya mengetahui hukum dan mengenali hukum serta bisa menjauhi hukuman,” pungkas Amir Giri Muryawan lagi

Terpisah, Syamsir Alamsyah, S.Pd selaku Kepala Sekolah SMKN 1 Kapuas Murung yang mendampingi kegiatan tersebut, sangat mengapresiasi kegiatan JMS, karena kegiatan JMS ini merupakan kegiatan yg sangat positif bagi siswa siswi kami khususnya kelas XI yang akan kenaikan kelas. Dikarenakan kelas XII sudah lulus dan sudah banyak yang melanjutkan ke pendidikan lebih tinggi bahkan sudah ada yang bekerja,

“Berbekal sedikit pengetahuan tentang hukum, kami merasa sudah mampu untuk diterapkan dimasyarakat. Kegiatan JMS ini termasuk dalam kegiatan preventif tindak pidana, memang sudah seharusnya tindak pidana itu dicegah sejak dini, karena cikal bakal nasib negara kita kelak ada dipundak siswa siswi sekolah,” ungkap Syamsir Alamsyah SPd.

Kepala SMKN 1 Kapuas Murung ini menambahkan lagi, saya juga mengapresiasi kepada nara sumber yang telah merangkai acara JMS ini menjadi acara yg mengasyikan bagi para siswa siswi, karena dari awal sampai akhir saya melihat tidak ada satupun siwa siswi yg bosan, ngobrol sendiri, atau tidak memperhatikan. Semua terpantau sangat antusias dengan materi yang diberikan oleh narasumber, yaitu Bapak Amir Giri Muryawan, SH,

“Kami berharap untuk selanjutnya, setiap ada kegiatan JMS, sekolah kami dapat dikunjungi lagi dan diberikan materi seperti ini. Dan kami berharap tidak setahun sekali diadakan JMS, tetapi kalau bisa setiap triwulan dilaksanakan,” pungkasnya.

Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat, seperti mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak. (wan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *