Rabu , 2 Juli 2025
Sekda Barsel
Sekda Barsel Eddy Purwanto saat meninjau lokasi pembangunan Water Treatment Plant (WTP)

Sekda Barsel Tinjau Pembangunan Water Treatment Plant

NUSAKALIMANTAN.COM, Buntok – Pembangunan Water Treatment Plant (WTP) di Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Barito Kabupaten Barito Selatan (Barsel), yang bersumber dari dana pusat yaitu Dana Alokasi Khusus (DAK) akan segera selesai tahun ini. Saat ini program tersebut masih dalam tahap pengerjaan.

Hal tersebut dikatakan Direktur PDAM Tirta Barito Rona Cipta Laki saat menyambut kedatangan Seketaris Daerah Barito Selatan Eddy Purwanto meninjau pembangunan WTP tersebut yang berlokasi di Jalan Pahlawan Bunyok, Selasa (24/8/2021), Buntok, Barsel.

“Di tahap pertama ini pembangunan WTP kita untuk keseluruhannya sudah hampir rampung pengerjaannya,” ucap Rona kepada awak media.

Lanjutnya, untuk proyek ini mempunyai 2 tahap, untuk saat ini masih tahap 1, masih ada tahap 2 lagi untuk lanjutannya dan proyek ini juga ranahnya di Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) Kabupaten Barito Selatan sebagai pelaksana di lapangan pihaknya hanya sebagai penerima manfaat bantuan tersebut.

“Untuk kapasitas WTP saat ini sendiri yaitu 50 Liter per/detik,kalau ini selesai sampai tahap 2 nantinya akan tembus menjadi 135 Liter/detik,  jumlah itu bisa memenuhi 4.000 sampai 5.000 pelanggan, harapannya cukup untuk melayani Barito Selatan dan khususnya Kota Buntok,” ungkap Rona.

Di tempat yang sama Seketaris Daerah Barito Selatan Eddy Purwanto mengatakan, dengan jumlah yang sangat besar itu mudahan-mudahan ketersediaan air bersih di Kota Buntok dan sekitarnya bisa terpenuhi dengan maksimal.

”Alhamdulillah semoga dengan adanya prasarana yang baru dan lebih besar dari sebelumnya ini, PDAM Tirta Barito dapat memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat di Kabupaten yang berjuluk Dahani Dahanai Tuntung Tulus ini,”  kata Eddy Purwanto

Eddy Purwanto sebagai penasehat Perusahaan Daerah itu mengakui, dengan sarana dan prasarana yang sedang digunakan pada saat ini memang sangat terbatas untuk dapat memenuhi kebutuhan pelanggan masyarat Kota Buntok dan sekitarnya, sebab masih ada sejumlah pelanggan yang tidak bisa terakomodir karena keterbatasan sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh pihak PDAM Tirta Barito.

“Mudah-mudahan dalam waktu dekat ini pembangunan tahap 2 bisa cepat diselesaikan dan serah terima fisik proyek yang bersumber dari DAK tersebut bisa segera dilakukan sehingga dapat secepat mungkin untuk mengoperasikan sarana dan prasarana air bersih itu,” tutup Eddy Purwanto.  (stiv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *