Rabu , 2 Juli 2025
Komisi I
Ketua Komisi I DPRD Pulang Pisau Tandean Indra Bela ST

Komisi I Dukung Sekolah Tatap Muka Terbatas di Pulang Pisau

NUSAKALIMANTAN.COM, Pulang Pisau – Ketua Komisi I DPRD Pulang Pisau Tandean Indra Bela mendukung upaya sekolah di wilayah Kabupaten Pulang Pisau mengusulkan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas agar segera dibuka.

“Saat ini, terdapat 339 sekolah yang mengusulkan agar PTM segera dibuka, kami sangat mendukung upaya sekolah tersebut, tinggal menunggu verifikasi dari Satgas Covid-19 Pulang Pisau mengenai kelayakannya,” ungkap Tandean, Jumat (3/9/2021).

Menurut Tandean, berbagai dampak terlalu lama sekolah daring muncul akhir-akhir ini. bahwa ada ancaman yang disebut education loss atau learning loss, ini akan terjadi jika proses seperti ini berlarut-larut.

“Orang tua yang mengeluhkan sulitnya mengajar anak, anak jadi malas, kebanyakan main game dan seterusnya, ditambah lagi kondisi soal internet yang tidak stabil terus pola pembelajaran yang tidak bisa dilakukan dengan baik, kebosanan dan sebagainya adalah sebagian dampak dari banyak dampak lainnya,” kata Tandean.

Sebab itu, lanjut Tandean, pihaknya sangat mendukung upaya sekolah mengusulkan PTM terbatas dalam waktu dekat ini. “Tidak perlu verifikasi yang berbelit-belit, sebab di sekolah sudah ada tim Satgas yang dibentuk masing-masing, mereka bertanggungjawab mengawasi proses belajar-mengajar,” ucapnya.

Sebagaimana diketahui, PTM di sejumlah sekolah di Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah (Kalteng), mulai dipersiapkan.

Persiapan PTM yang mengacu pada Instruksi Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Nomor 37 Tahun 2021 dengan mempertimbangkan laporan harian Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 Kabupaten Pulang Pisau bahwa angka penyebaran COVID-19 mengalami penurunan.

Menyikapi hal tersebut, Tim 2 Satgas Covid-19 Bidang Verifikasi PTM melakukan verifikasi ke beberapa sekolah mulai tingkat TK hingga SLTA di Kecamatan Kahayan Hilir, Kamis (2/9/2021) kemarin.

Diantara sekolah yang dilakukan verifikasi pada hari ini, diantaranya TKN Barunawati, TK AL Hidayah, SDN Pulang Pisau 5, SMPN 1 Kahayan Hilir, dan SMAN 1 Kahayan Hilir.

Dari beberapa sekolah yang kunjungi Tim 2 Verifikasi PTM tersebut, sudah memiliki sarana dan prasarana (sarpras) dalam mendukung pelaksanaan PTM.

Seperti ketersediaan tempat cuci tangan, cadangan masker, alat pengukur suhu badan, hand sanitizer, ruangan belajar dengan sirkulasi udara yang baik, spanduk protokol kesehatan, alat kebersihan, dan lain sebagainya.

“Anggota Tim 2 Verifikasi PTM ini, yakni Bapak Wahyu Jatmiko, SE, dari Dinas Pendidikan Pulang Pisau, Bapak Hendrawan, S Kep dari Dinas Kesehatan Pulang Pisau, Bapak Aksidosis, SE dari Satpol PP Pulang Pisau, Bapak Andi dari Polres Pulang Pisau, Bapak Rizky, A Md dari BPBD Pulang Pisau, dan saya sendiri Lisa Navtratilova, SE, ME, dari Dinas Kominfostandi Pulang Pisau,” kata Lisa.

“Besok kami juga masih melakukan verifikasi lagi ke SMPN 5, dan sejumlah sekolah lainnya di Kecamatan Kahayan Hilir,” tambahnya.

Perlu diketahui, saat ini Kabupaten Pulang Pisau sudah berada di zona kuning. Penyebaran di Kecamatan Kahayan Hilir berada di PPKM level 3.

Hingga hal ini menjadi poin bagi daerah untuk dapat memberlakukan pembelajaran tatap muka, meskipun masih terbatas. (nk-1/nk-2)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *