NUSAKALIMANTAN.COM, Pulang Pisau – Sudah hampir satu minggu sebuah mobil berwarna oranye berlogo KPU dengan kode plat nomor kendaraan KH HM mengapung di lokasi banjir Jl Trans Kalimantan, Desa Penda Barania, Kecamatan Kahayan Tengah, Kabupaten Pulang Pisau.
Kuat dugaan, mobil tersebut merupakan mobil operasional KPU Kabupaten Gunung Mas. Hal ini dibenarkan Koordinator Lapangan (Korlap) Dapur Umum Dinas Sosial Kabupaten Pulang Pisau Ismail Abdullah, Senin (15/11/2021).
“Benar pak, kode platnya KH HM, berlogo KPU, kuat dugaan itu memang mobil KPU Kabupaten Gunung Mas,” tegas Ismail Abdullah yang sejak sepekan ini sudah berada di lokasi banjir.
Ismail mengakui, terdapat beberapa mobil yang terjebak di area terdalam banjir. Diantaranya terdapat 2 truk CPO dan 1 kendaraan roda 10 yang terjebak banjir. Namun beruntung sudah berhasil dievakuasi. Sedangkan sebuah mobil mini bus yang mengapung sejak kemarin juga sudah dievakuasi.
“Tinggal sebuah mobil dengan plat KH HM yang belum dievakuasi sudah hampir satu minggu ini,” kata Ismail.
Dia juga menginformasikan untuk sementara jalan ditutup total menyusul ketinggian air banjir telah mencapai hampir 1 meter, kecuali armada roda 6, 8 dan 10 seperti dump truk dan sejenisnya.
“Selain itu kami beritahukan juga bahwa dapur umum telah bergeser ke Danau Lais karena tidak memugkinkan lagi posko berada di lokasi awal sebab air semakin tinggi,” ucapnya.
Sementara Kalaksa BPBD Kabupaten Pulang Pisau Drs H Salahudin MSi menyampaikan kondisi terkini banjir di ruas Jl Trans Kalimantan Desa Penda Barania. Sampai saat ini, ujarnya, panjang jalan yang terendam sudah mencapai kurang lebih 3,8 Km.
“Untuk arus lalu lintas pagi sampai sore hari ini tidak ada kemacetan/lancar di area yang terendam air, dan untuk saat ini karena air sudah cukup tinggi untuk R4 tipe mobil kecil tidak diperbolehkan melintas, tapi untuk R6 dan R10 masih diperkenankan,” kata Salahudin.
Saat ini, ucap Salahudin, pihaknya bekerjasama Polsek, TNI, BPBD, Dinsos, Dishub, Satpol PP, Dinkes, BPK Semangat Baru Kuala Kapuas, dan BPK Surya Darma Pulang Pisau terus standbye di lapangan.
“Kami juga membantu mengatur lalu lintas bersama dengan TNI, Polri dan Instansi terkait agar tidak terjadi kemacetan di lokasi yang tergenang air banjir,” tukasnya. (nk-1)