NusaKalimantan.Com Kanal Informasi yang Lugas, Cerdas, Terpercaya
NUSAKALIMANTAN.COM, Buntok – Menanggapi pernyataan anggota DPRD Barito Selatan tentang tambahan pemasukan daerah dari penyewaan alat berat milik Pemerintah Daerah Kabupaten Barsel ditanggapi Kabid UPT DPUPR ALKAL Dinas PUPR Kabupaten Barsel.
Menurut Kabid UPT. ALKAL Raga Jadi, alat berat yang ada sekarang ini sulit untuk diperbaiki dikarenakan biaya Perawatan yang lebih besar dan usia nya sudah rata-rata 15 tahun ke atas.
Raga Jadi juga menjelaskan kendala mereka bersama rekannya dilapangan untuk memperbaiki Alat berat milik Pemkab barsel, dikarenakan biaya perawatan yang besar dan sparepartnya juga langka dan harus inden ke pabrik pembuatan alat tersebut,
“Untuk pihak kontraktor yang ingin menyewa juga pikir-pikir terlebih dahulu. Sebenarnya kita sudah usulkan peremajaan untuk alat berat, tapi terkendala dengan menyebarnya wabah Covid-19 maka belum terealisasi oleh Pemkab Barsel,” ungkapnya saat diwawancarai awak media dikantor UPT Alkal Desa Sababilah Kabupaten Barito Selatan Kecamatan Dusun Selatan, Jumat (21/1/2022).
Ditambahkannya, rata-rata alat disini sangat memprihatinkan dan bisa dikatakan tidak layak lagi untuk dipergunakan ibarat membangkitkan Zombie , jelasnya.
Dikatakannya juga kalau alat-alat yang ada ini diperbaiki tidak optimal 100% , alangkah baiknya bila alat-alat berat yang ada diremajakan seperti Bulldozer, Excavator, Vibro, Gleader dan Longbet, dengan harapan bisa memberi masukan PAD dari penyewaan alat-alat berat DPUPR Barsel.
“Para kontraktor besar yang bekerja di daerah barsel dan sekitarnya, pasti berminat untuk menyewa alat-alat baru ketimbang menyewa alat tua yang bisa menghambat pekerjaan para kontraktor,” tutup Raga Jadi. (stiv)
