NusaKalimantan.Com Kanal Informasi yang Lugas, Cerdas, Terpercaya
NUSAKALIMANTAN.COM, Kuala Kapuas – Dinas Pertanian Kabupaten Kapuas melalui Bidang Perkebunan menggelar kegiatan Sosialisasi program peremajaan sawit rakyat bersama kelompok tani yang mendapatkan manfaat dari program pada Selasa ( 19/7) pagi di Ruang Aula Kantor Dinas Pertanian Kabupaten Kapuas Jalan Pemuda Kuala Kapuas.
Kepala Dinas Pertanian Yaya, SP, melalui Kabid Perkebunan Teguh Setyo Utomo, SP.,ME , megatakan acara sosialisasi ini memacu pada Peraturan Menteri Pertanian Nomor 3 Tahun 2022 yaitu tentang pengembangan sumber daya manusia, penelitian dan perkembangan, peremajaan serta sarana dan prasarana perkebunan kelapa sawit,
“Ini merupakan tindak lanjut dari hasil pertemuan di Yogyakarta pada (30/6) berkaitan dengan percepatan pelaksanaan program peremajaan kelapa sawit rakyat di Indonesia. Khususnya di Kabupaten Kapuas tahun 2022 melalui target bantuan seluas 500 hektar,” terang Teguh Setyo Utomo.
Teguh Setyo Utomo menambahkan lagi, kegiatan bantuan ini akan kita lakukan dalam dua tahap, dimana tahap pertama 200 hektar, dan sisanya 300 hektar untuk tahap yang ke dua,
“Bantuan ini tersebar di beberapa lokasi, yaitu di wilayah Kecamatan Mantangai, Wilayah Kecamatan Pulau Petak dan Kecamatan Kapuas Barat. Dengan kelompok penerima ada sekitar 5 kelompok tani. Tujuannya membantu petani perkebunan kelapa sawit,” ujar Kabid Perkebunan lagi.
Selanjutnya Teguh membeberkan lagi persyaratan Kelompok Tani yang dapat menerima bantuan tersebut yaitu, memiliki persyaratan kelembagaan, persyaratan teknis diantaranya sawit yang dimiliki sudah tua atau lebih dari 25 tahun, atau umur 7 tahun tapi memiliki produksi kurang dari 10 ton per hektar dalam setahun dan kebun kelapa sawit dengan bibit yang tidak bersertifikat,
” Dengan bibit yang bersertifikat ini diharapkan pekebun sawit di kabupaten Kapuas bisa merubah kebun kebun yang tidak produktif menjadi produktif melalui program ini. Dan melalui bantuan dari dana Badan Pengelola Keuangan Perkebunan Kelapa Sawit dibawah naungan Dirjen Keuangan Kementerian Keuangan Republik Indonesia yang bekerja sama dengan dirjen perkebunan Kementerian Pertanian Republik Indonesia,” terang Teguh Setyo Utomo lagi.
Sementara salah satu Ketua Kelompok Tani, yang menerima program peremajaan kelapa sawit, Yanir mengucapkan terima kasih, telah mendapatkan bantuan untuk peremajaan ini. Walaupun dari usulan proposal sekitar seratus hektar di setujui lima puluh hektar, kita tetap bersyukur. Dan akan digunakan sebaik mungkin untuk lebih meningkatkan produksi sawit ini, ujar Yanir. (wan)
