NUSAKALIMANTAN.COM, Barito Selatan – Dalam Kegiatan Pemeliharaan Jalan Penghubung Desa Baruang menuju Desa Kayumban Kecamatan Gunung Bintang Awai (GBA) dengan pola kegiatan adalah swakelola yang dilaksanakan di Desa Baruang bersama dengan masyarakat desa dan Perangkat Desa setempat menggunakan sumber dana dari anggaran Dana Desa (DD) tahun anggaran 2022, Senin (22/8/2022).
Dalam meningkatkan dan demi kelancaran warga desa untuk bepergian dari Desa baruang ke Desa kayumban Kecamatan Gunung Bintang Awai, Pemerintah Desa (Pemdes) melaksanakan rapat kerja untuk mengusulkan pemeliharaan jalan desa penghubung guna mengangkut hasil perkebunan dan Pertanian untuk dipasarkan ke desa dan Kecamatan yang mayoritas dari warga desa Baruang berpenghasilan dari usaha bertani dan berladang.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Desa Baruang Herry Kuswoyo, S.Pd bersama dengan perangkat Desa seusai kegiatan pemeliharaan jalan penghubung desanya.
“Ini merupakan hasil karya usulan bersama masyarakat desa untuk mendukung membangun program Desa dan untuk mempermudah masyarakat desa mengangkut hasil pertanian dan perkebunannya, berkat jalan terhubungnya jalan desa tersebut setiap tahunnya penghasilan masyarakat meningkat dan mereka juga mudah untuk memasarkan hasilnya,” ungkap Herry Kuswoyo.
Kegiatan ini, dijelaskan Herry Kuswoyo merupakan upaya perangkat desa Baruang untuk membangun desa agar lebih maju dan tidak terisolir, sehingga masyarakat desa mudah dalam segi bepergian dan meningkatkan penghasilan dari segi perkebunan maupun pertanian.
“Sehingga tarap hidup mereka meningkat dan terpenuhinya kebutuhan perekonomian sehari-hari, yang mana jalan maupun fasilitas yang ada di desa terpenuhi berkat infrastuktur yang memadai yang didukung oleh bantuan pemerintah pusat, pemerintah provinsi, dan daerah dalam anggaran dana desa ini,” ujarnya.
Ditambahkannya lagi untuk ke depannya mereka bersama pemerintah desa dan masyarakat menyiapkan program yang telah direncanakan dan diusulkan kepada Pemerintah Kecamatan Gunung Bintang Awai (GBA) bekerja sama untuk meningkatkan infrastuktur desa agar lebih maju dan yang Paling penting adalah bertujuan untuk meningkatkan taraf hidup dan perekonomian dalam segi pemasaran hasil perkebunan dan pertanian karena masyarakat desanya bergantung dari mata pencarian Bertani, berladang dan berkebun, tutupnya. (stiv)