Rabu , 2 Juli 2025
Foto PJ.Bupati Barsel Lisda Arryana, S.Sos saat Kegiatan Bazar di Desa Babai.

PJ Bupati Barsel Turun Langsung Dalam Kegiatan Operasi Pasar Pangan Barang dan Pangan Murah

NUSAKALIMANTAN.COM, Barito Selatan – Dalam menjalankan Program Pemerintah Kabuapaten Barito Selatan melelui Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikananan Pejabat Bupati Barsel Lisda Arryana, S.Sos Bersama Tim Pengendalian Inflansi Daerah (TPID) mengunjungi Desa Babai Kecamatan Karau Kuala yang berada di Bantaran Sungai DAS barito untuk meninjau dan melaksanakan Bazar Pangan Murah dalam rangka Gerakan Pengendalian Inflansi Pangan Kabupaten Barito Selatan.

Kegiatan pasar murah tersebut dilaksanakan di halaman Kantor Desa Babai Kecamatan Karau Kuala kabupaten Barito Selatan. Senin (28/11/2022) Pejabat Bupati Barito Selatan Lisda Arryana,S.Sos mengatakan ini adalah Program Pemerintah Barito Selatan dalam Penanggulangan Inflansi Daerah yaitu Bazar pangan, bahwa pemerintah kabupaten Barsel sudah melaksanakan kegiatan seperti ini di beberapa titik di Kecamatan seperti Dusun Selatan Buntok Kota dan sekitarnya dan selanjutnya di Desa di kecamatan Gunung Bintang awai (GBA) untuk membantu meringankan beban masyarakat yang terkena imbas kenaikan BBM dan harga barang pangan.

“Dan untuk hari ini dipersiapkan ada 1400 paket yang isi paket tersebut yaitu Gula, Telor, Beras, Bawang putih, Bawang putih, Gula, minyak goreng dan Beras yang sedikit turun dari harga-harga pasar biasanya. Harga yang Barang pangan sekarang ini adalah bersubsidi guna meringankan beban masyarakat,” kata dia.

Masyarakat Desa Babai sangat antusias dan berterima kasih karena ada program seperti ini dari pemerintah, dan juga ada pengobatan dab vaksinasi Covid-19 secara Gratis oleh Dinas Kesehatan Barsel melalui Puskesmas Kecamatan Bersama dengan Pustu desa Babai.

“Kegiatan pasar murah dan pasar penyeimbang ini dillaksanakan Pemerintah daerah Kabupaten Barsel melelui Dinas pendustrian dan perdagangan sbegai Leading sektornya,” pungkas Pj Buapati Barsel Lisda Arryana saat disambangi sejumlah Awak Media disela-sela kegiatan Bazar desa Babai yang jumlah penduduknya cukup banyak hampir 5000 (Lima Ribu) jiwa yang terdata.

Ditambahkannya lagi barang dan bahan yang memicu inflansi di Barsel masih bisa dikendalikan melelui Bazar Pangan, kecuali beras Pulen dan Beras banjar (Beras Karau) yang kadang-kadang Kosong di Pasran, kegiatan seperti sekarang nantinya ada 17 titik kegiatan Bazar Pasar pangan Murah dan Bersubsidi guna menekan Inflansi daerah yang terus dilakukan dan Titik yang terakhir nantiu ada di Bulan Desember di Desa palo Rejo Kecamatan Gunung Bintang Awai (GBA) sekaligus safari Natal Tutup Lisda Arryana. (stiv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *