NUSAKALIMANTAN.COM, Kuala Kapuas – Kuliah Kerja Lapang (KKL) merupakan program Perguruan Tinggi Agama Islam yang di wajibkan bagi Mahasiswa semester akhir sebagai bentuk pengabdian kepada Masyarakat di kabupaten kapuas. Dr. H. Junaidi wakili Ketua STAI serahkan Mahasiswa KKL STAI Kapuas di Desa Anjir Sarapat Barat, mewakili ketua STAI Drs. H. M. Nafiah Ibnor, MM menyerahkan mahasiswa KKL STAI Kuala Kapuas di desa anjir serapat Barat Kecamatan Kapuas rapat Timur. Selasa (10/1) pagi.
Penyerahan dilakukan di Balai Desa Anjir Serapat Barat yang diterima langsung oleh Kepala Desa Anjir serapat Barat Askhari, S.Pd. SD, bersama dengan perangkat desa serta beberapa tokoh masyarakat serta pengurus RT yang kebetulan sedang berurusan di Balai desa tersebut.
Dalam sambutannya Junaedi menyampaikan bahwa kegiatan kuliah kerja lapangan ini adalah merupakan kegiatan rutin Sekolah Tinggi Ilmu agama Islam Kuala Kapuas, di mana mahasiswa dituntut untuk melakukan pengabdian kepada masyarakat, menerapkan teori ilmu yang didapatkan di bangku kuliah untuk dipraktekkan di masyarakat,
“Selain itu juga KKL ini merupakan ajang untuk berbagi ilmu dari mahasiswa dengan masyarakat dan dari masyarakat untuk mahasiswa sehingga bukan saja masyarakat mendapatkan manfaat dari KKL ini tapi Mahasiswa juga dapat belajar banyak Bagaimana berinteraksi dengan masyarakat dan melakukan Pengabdian di tengah-tengah masyarakat,” ungkap H Junai.
Sementara itu kepala desa anjir rapat Barat Askhari menerima dengan baik kedatangan mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu agama Islam yang akan melakukan KKL di desa Anjir serapat Barat dan semoga dapat bersinergi bekerja sama dengan mahasiswa KKL ini. Perlu diketahui Desa Anjir Serapat Barat ini, wilayah cukup luas, dari selatan hingga Utara, daerah pertanian dan kebun di seberang sungai arah ke Tamban Catur,
“Di Desa Kita juga ada Taman Makam Pahlawan Surya Chandra dan gedung Juang yang merupakan simbol perjuangan kegigihan perlawanan pejuang yang merupakan cagar budaya,” ungkap Askhari.
Diujung acara penyerahan H Junai berpesan agar Mahasiswa dapat menjaga nama baik almamater Sekolah Tinggi Ilmu agama Islam Kuala Kapuas dengan menjaga akhlakul karimah selama melaksanakan KKL di desa Anjir serapat Barat dan Mahasiswa juga diminta untuk senantiasa berkoordinasi dengan kepala desa dalam melakukan berbagai kegiatan selama KKL. Saya berharap dengan adanya KKL mahasiswa ini dapat bermanfaat bagi masyarakat, pungkasnya. (wan)