NUSAKALIMANTAN.COM, Buntok – Dalam menanggapi kebutuhan pangan untuk kebutuhan sehari -hari berupa Beras yang sehat dan bergizi, Pejabat Bupati Barito Selatan Lisda Aryyana, S.Sos menghadiri dan turun langsung ke lapangan/Sawah kelompok tani Masyarakat, dalam rangka Penanaman Padi Biofortifikasi untuk Menurunkan Angka Stunting di Kalimantan Tengah, khususnya Wilayah Kabupaten Barito Selatan Tahun 2023 ” bersama forkomfinda Kabupaten Barsel dan Dinas Pertanian dan Perkebunan kabupaten Barsel dan para penyuluh Pertanian, Babinsa dari Kodim 1012- BTK dan Bhabinkhamtibmas Buntok kota, yang berlokasi di Persawahan kelompok tani Masyarakat yang berlokasi di Jalan Asam (Rubang) kecamatan Dusun Selatan Buntok kota. Rabu (11/01/2023) pagi.
Bupati Barito Selatan Lisda Aryyana, mengatakan kegiatan pada hari ini adalah penanaman Perdana Padi, “Biofortifikasi Untuk Menurunkan Angka Stunting” di Kabupaten Barito Selatan pada Tahun 2023, program awal tahun oleh Pemerintah Kabupaten Barito Selatan dengan tujuan upaya menurunkan angka Stunting dengan menanam Jenis Padi Biofortifikasi di Persawahan Masyarakat kelompok tani “Rubang” jalan asam arah Buntok – Palangkaraya kecamatan Dusun Selatan, yang mana padi adalah tanaman yang bisa Menurunkan angka Inflansi di daerah Kabupaten Barito Selatan.
Ia juga mengatakan penanam padi ini di lakukan seluas 8.Hektar dan terus berlanjut dan Jenis Padi Biofortifikasi ini salah satu upaya Pemerintah di Bidang Pertanian untuk meningkatkan Gizi di Dalam kandungan padi yang merupakan salah satu faktor penting dalam Ketahan pangan Nasional.
Ditambahkannya lagi dirinya mengharapkan kepada Petugas Pelaksana Lapangan (PPL) untuk mengawasi dan melaporkan peningkatan, dari hasil perkembangan di Lapangan, agar kedepannya Panen sesuai harapan kita bersama, untuk menyukseskan penanganan dan penurunan angka Stunting di Kalimantan Tengah khususnya di kabupaten Barito Selatan, Tutupnya. (stiv)