Selasa , 1 Juli 2025
Pertemuan Kades Sei Asem dan Pihak PT PLN UP3 Kuala Kapuas, Bangunan TKP warga kesetrum dan saat pemakaman

Kabel Listrik Dekat Bangunan Makan Korban

NUSAKALIMANTAN.COM, Kuala Kapuas – Banyak ditemukan bangunan yang terlalu dekat kabel listrik yang memiliki tegangan rendah, menengah hingga tinggi. Perlu untuk diketahui, instalasi bertegangan rendah, menengah dan tinggi sama risikonya. Hal ini sangat rawan, seperti beberapa hari lalu terjadi di Desa Sei Asem Kecamatan Kapuas Hilir, seorang warga bernama Gunawan (41) tersetrum listrik dan meninggal dunia saat membenarkan atap rumah yang lepas pakunya berbahan seng. Korban terkena aliran listrik dari kabel yang sangat dekat dengan. bangunan.

“Benar di desa kami ada warga yang meninggal dunia terkena sengatan listrik, tepatnya Minggu (5/2) pukul 07.45 WIB. Bersama warga lainnya warga kesetrum tersebut kita makamkan. Kronologinya terkena aliran listrik saat di atap rumah yang sangat dekat sekali dengan kabel listrik,” ungkap Kepala Desa Sei Asem Masrawan, Selasa (7/2) pukul 10.00 WIB saat ditemui di Kantor PT. PLN UP3 Kuala Kapuas Jalan Patih Rumbih Kuala Kapuas.

Selanjutnya Masrawan .menerangkan hari ini akan melaporkan musibah yang dialami warganya tersebut, untuk berkoordinasi dengan pihak PLN. Karena bagaimanapun juga kejadian yang menimpa warganya tersebut berkaitan dengan asset PLN yaitu kabel listrik serta aliran listrik. Terlebih lagi ini adalah upaya kita melakukan antisipsi supaya hal yang sama tidak terulang lagi,

” Kita menghadap atau berkoordinasi dengan PT PLN UP3 Kuala Kapuas ini, juga saran dari pihak kepolisian yang saat kejadian hadir di TKP. Kita berharap nanti pihak PLN bisa melihat, melakukan sosialisasi bahaya kabel listrik yang terlalu dekat dan juga hal lain sebagai antisipasi pencegahan,” ungkap Masrawan.

Kurniawan Dany, Assistant Manager Umum PT PLN UP3 Kuala Kapuas, saat menemui Kepala Desa Sei Asem Masrawan mengatakan akan terus dibantu untuk disampaikan kepada masyarakat supaya berhati hati. Dan lebih baik berkordinasi saat dalam perbaikan listrik. Perhatikan kelengkapan Keselamatan kerja. Dan kita juga akan terus bersosialisasi untuk memberikan pengetahuan tentng listrik dan bahaya bahaya yang bersinggungan dengan masalah kelistrikan,

“Kita juga berharap dukungannya untuk segala kegiatan PLN, untuk peduli apabila ada kegiatan dari petugas PLN dilapangan. Karena kita dari PLN ini selalu menjaga dan berusaha mengontrol asset asset kita yang ada menyebar dimanapun, termasuk di Desa Sei Asem,” ucap Kurniawan Dany. (wan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *