Selasa , 1 Juli 2025
Safari dakwah Ustadz H Abdul Somad di Mesjid Agung Al Mukarram Amanah Jumat (19/5) pukul 19.00 WIB

Kapuas Singkatan Kampung Abdul Somad dan Uraian Makna Silaturahmi

NUSAKALIMANTAN.COM, Kuala Kapuas – Safari Dakwah Ustadz Prof H Abdul Somad Lc.,D.E.S.A.,Ph.D., pada Jumat (19/5) pukul 19.00 WIB, yang diadakan di Mesjid Agung Al Mukarram Amanah Jalan Tambun Bungai Kuala Kapuas, dihadiri oleh sekitar kurang lebih 23 ribu jemaah yang datang dari berbagai tempat dari kota Kuala Kapuas dan sekitarnya. Termasuk dari Kabupaten tetangga yang dekat dengan kota yang berjuluk Kota Air ini.

Turut hadir dalam safari dakwah yang mengambil tema silaturrahmi merekatkan peersatuan dan kesatuan ini, Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Tengah Wiyatno, Bupati Barito Utara Nadhalsyah, Bupati Kapuas yang diwakili oleh Assisten II Salman, Forkopimda Kapuas, Anggota DPRD Kapuas, Ketua MUI, tokoh agama, tokoh masyarakat, ketua panitia pelaksana Guru Rahmat Hidayat, panitia pelaksana dan relawan sebnyak 1500 orang lebih yang terdiri dari 54 lebih organisasi.

Guru Rahmat Hidayat dalam sambutan pembuka mengatakan ini adalah sebuah bentuk kesatuan dan persatuan kita dalam makna kebersamaan. Ucapan terima kasih pada ustad Abdul Somad yang telah bisa berhadir memenuhi kerinduan segenap warga Kapuas. Selama ini hanya bisa terlihat di Hp atau medsos. Alhamdulillah sekarang bisa melihat langsung. Ustad ini adalah PNS yang artinya penceramah non stop,

” Walau beliau aslinya orang RIau, tetapi sebenarnya malam ini beliau pulang kampung. Bagaimana ceritanya, karena Kapuas itu terdiri dari kata Kap itu artinya Kampung dan UAS itu Ustad Abdul Somad. Terima kasih pada Bupati Nadalsyah yang telah membantu kita untuk kehadiran UAS di wilayah kita,” ungkap Guru Rahmat Hidayat.

Bupati Kapuas yang diwakili oleh Assisten II Salman menyampaikan maaf dari Plt Bupati Kapuas yang tidak bisa menghadiri pada acara safari dakwah Ustad Abdul Somad pada malam ini karena sedang keluar daerah. Selamat datang Bupati Barito Utara dan Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Tengah, serta Forkopimda dan tamu lainnya, kita beruntung bisa melihat dan bertemu langsung dengan Ustad yang selama ini hanya kita bisa dengar suara atau melihat lewat hp atau televisi. Kita yakin ceramah yang diberikan akan memberikan pencerahan dan pengetahuan agama bagi kita semua, ungkap Salman.

Ustadz Prof H Abdul Somad Lc., D.E.S.A., Ph.D., saat memulai sambutan mengartikan kata Plt dengan sebutan Pegawai Lillahhi Ta’ala yang disambut tawa para jemaah, kemudian UAS juga mengagumi penataan dan pengaturan dari panitia yang terdiri dari relawan baik muslim dan non muslim yang bahu membahu untuk suksesnya safari dakwah darinya. Silaturrahmi mempererat persatuan dan kesatuan dimaknai oleh UAS dengan dipadukan dalil maupun gambaran dengan gaya khas Ustad Abdul Somad yang tidak membosankan dan terasa penuh humor sehingga enak untuk disimak.

Ustadz H Abdul Somad juga mengagumi akan keaneka ragaman masakan yang unik yaitu seluang walau kecil tapi nikmat. Sumatera dan Kalimantan ini dulunya satu, itu terbukti ada ikan haruan baik di Sumatera maupun Kalimantan,

” Tidak mungkin Ikan Haruan naik pesawat dari kaimantan ke Sumatera atau sebaliknya, pasti itu karena dulunya kita satu daratan, berbeda dengan Australia dan lainnya. Itu jelas berbeda. Makanya kebersamaan itu harus kita mempererat silaturahmi dalam persatuan. Karena itu waktu makan saya dibilang ini makanan Indonesia,” ujar Ustadz Abdul Somad. (wan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *