Selasa , 1 Juli 2025
Sejumlah penumpang Kapal Taksi Mendawai Express dinyatakan selamat setelah dihantam gelombang tinggi

Kapal Taksi Mendawai Express Nyaris Tenggelam Dihantam Gelombang Tinggi

NUSAKALIMANTAN.COM, Pulang Pisau – Sebuah kapal taksi penumpang Mendawai Express dari Pagatan Mendawai menuju Banjarmasin Kalsel nyaris tenggelam di perairan laut Jawa, Ujung Malatayur, Desa Sei Bakau, Kecamatan Sebangau Kuala, Kabupaten Pulang Pisau, Sabtu (27/5/2023).

Kapal taksi kelotok yang bermuatan penumpang sebanyak 7 orang, 1 motoris dan 1 kernet tersebut mengalami mesin mati di tengah laut, tepatnya di Ujung Malatayur sekitar jam 2 siang akibat dihantam gelombang tinggi. Karena mesin mati kapal kemudian ditambatkan di gosong di lokasi tersebut.

Kapolres Pulang Pisau AKBP Mada Ramadita, S.I.K., melalui Kapolsek Sebangau Kuala Ipda Suwanto S.Sos membenarkan kejadian tersebut. Dalam keterangan pers Kapolsek Sebangau Kuala membeberkan kronologis kejadian tersebut.

Pada hari Sabtu Tgl 27 Mei 2023 Jam 18.00 Wib mendapat informasi dari Kades Sei Bakau Jali Rahman telah terjadi kecelakaan kapal taxi dari Pagatan mendawai tujuan Banjarmasin mengalami musibah tenggelam di Ujung Malatayur Desa Sei Bakau sekitar jam 2 siang tadi akibat gelombang cukup tinggi.

Upaya pencarian korban terus dilakukan dengan menurunkan relawan warga Sei Bakau meskipun sempat tertunda akibat tingginya gelombang di lokasi kejadian. “Sebanyak 50 Orang dengan mengunakan 3 kelotok dan juga 5 orang untuk melakukan pencarian,” kata Ipda Suwanto, Minggu (28/5/2023).

Sementara informasi terbaru yang didapatkan menyebutkan bahwa semua korban kapal tenggelam sudah ditemukan oleh warga Sei Bakau dalam kondisi semua penumpang selamat dan sehat.

“Posisi semua korban ditemukan di pesisir sekitar Sungai Umbang Ujung Malatayur Desa Sei Bakau sekira pukul 21.30 WIB. Untuk sementara semua korban tidak bisa dievakuasi mengingat cuaca dan gelombang tinggi. Meskipun demikian sebanyak 10 orang tim relawan tetap berada di lokasi untuk menemani korban,” kata Kades Sei Bakau.

Berikut nama-nama penumpang dan motoris serta kernet, Tukini (57), Didik Mayatno (39), Tri Ningsih (31), Kevin (12), Noval (9), Jopita (3), Hamdani, Motoris Agus, dan Kernet Ugus. (nk-1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *