NusaKalimantan.Com Kanal Informasi yang Lugas, Cerdas, Terpercaya
NUSAKALIMANTAN.COM, Kuala Kapuas – Kantor Camat Bataguh melakukan monitoring dan evaluasi Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD) Tahun Anggaran tahun 2023 di Desa Terusan Makmur Kecamatan Bataguh Senin (12/6) pukul 13.00 WIB di Aula Kantor DesaTerusan Makmur.
Hadir dalam acara Camat Bataguh Syuryadin, SH., Sekretaris Camat Anugerah Perkasa Baboe, ST serta ASN Kantor Camat Bataguh, Tenaga Akhli Hendriono, Pendamping Desa Rijali Rahman,Suyono dan Elise, serta Pendamping Lokal Desa …… Kepala Desa I Wayan Sudartawan, perangkat desa dan BPD, Babinsa Sandri Okviana, Bhabinkamtibmas Totok P dan lainya.
Kegiatan tim monitoring dan evaluasi dari Kecamatan Bataguh yang diketuai Sekcam Anugerah Perkasa Baboe bersama tim Pendamping Desa, memonitor tentang administrasi, pencatatan asset, laporan pertanggung jawaban keuangan, pengelolaan BUMDes Makmur Sejahtera, ppemerintahan, sekitar permasahan penggunaan dana baik ADD dan DD. Sedangkan untuk kegitan pisik adalah pembangunan Gedung Serbaguna, sumur bor dan perbaikan posyandu.
Untuk monitoring dan evaluasi pisik gedung Serbaguna dengan ukuran 8 meter X 12 meter, ada catatan perbedaan namun akan segera ada perbaikan bersama BPD, untuk menyesuaikan. Sumur bor ada dua titik sudah layak sesuai dengan perencanaan dan air sudah layak digunakan. Sedang untuk perbaikan gedung posyandu dilakukan pemasangan keramik sudah sesuai dan bagus, serta sudah dilakukan pengecekan bersama.
Camat Bataguh Syuryadin, SH., memohon untuk perbaikan rap bangunan Gedung serbaguna menyesuaikan dengan rap yang diajukan dalam rapat antara BPD dan pemerintah desa serta masukan atau pendapat serta saran dari pendamping desa,
“Pelatihan untuk perangkat desa maupun BPD bisa dianggarkan untuk masukan bagi peningkatan kemampuan SDM desa dengan narasumber dari kecamatan. Hal tersebut merupakan tambahan pengetahuan bagi BPD maupun perangkat desa. Pelaporan segera dibenahi untuk kelengkapan administrasi desa dan tentunya kemudahan pengajuan berikutnya,” ungkap Syuryadin.
Kepala Desa Terusan Makmur, I Wayan Sudarmawan menjelaskan memang selama ini tidak ada bimtek, baik itu untuk BPD maupun perangkat desa. Beberapa waktu ini kita tidak mengikuti maupun melaksanakan. Karena selama beberapa waktu lalu dalam situasi pandemi covid. Hal itu banyak sekali membuat kegiatan tidak bisa berjalan.
“Sementara untuk bangunan gedung serbaguna, kita minta bimbingan untuk perbaikan dari usulan maupun laporan. Tujuan kita agar terhindari dari permasalahan kedepannya. Sedang untuk masalah lainnya, kita akan terus mengevaluasi untuk kearah perbaikan. Semoga dengan adanya monitoring dan evaluasi ini, kita kedepan akan menjadi lebih baik lagi,” harap I Wayan Sudartawan. (wan)
