Rabu , 2 Juli 2025
Kegiatan Sosialisasi Pemuda Pelopor Kabupaten Kapuas di Gedung Lawang Kameluh sebagai persiapan ketingkat lebih tinggi

Disbudpora Kapuas Laksanakan Kegiatan Sosialisasi Pemuda Pelopor

NUSAKALIMANTAN.COM, Kuala Kapuas – Pemuda sebagai tunas harapan bangsa yang kedepan akan meneruskan estafet pembangunann serta memperjuangkan masa depan bangsa dan negara. Ditangan para pemuda sebagai generasi pengganti, tentu dituntut segala persiapan kedepan untuk hal tersebut. Untuk itu Dinas Budaya Pemuda dan Olahraga (Disbudpora) Kapuas melaksanakan kegiatan sosialisasi Pemuda Pelopor Senin (26/6) pukul 14.00 WIB di Gedung Lawang Kameluh Jalan Kartini Kuala Kapuas.

Acara kegiatan sosialisasi narasumber Kepala bidang pengembangan pemuda
Dinas pemuda dan olahraga provinsi kalimantan tengah Tirta, S.Sos dan Analis Kebijakan Ahli Muda Andreas, S.Pd., S.IP., M.AP., dan dihadiri Bupati Kapuas yang diwakili H Suparman, S.IP.,M.Si., Kepala Badan Kesbangpol Hj Marlia, Kepala Disbudpora Agusthe, Kepala DLH Kusmiati, Kabid Pemuda dan Olahraga Disbudpora Kapuas Zakia Farida dan staff kantor Disbudpora Kapuas serta peserta pemuda pelopor dari 5 Kecamatan se Kabupaten Kapuas.

Kepala Bidang Kepemudaan dan Olahraga menjelaskan kalau kegiatan sosialisasi Pemuda Pelopor ini adalah merupakan langkah persiapan kita untuk mempersiapkan seleksi diadakan pada tahun 2024. Adapun persyaratan menjadi pemuda pelopor diantaranya warrga Negara Indonesia, usia 16 sampai 30 tahun, tidak pernah melakukan perbuatan tercela, atau merugikan masyarakat di lingkungan dibuktikan dengan Surat Keterangan dari Kepolisian setempat. Memiliki karya nyata berkualitas dibidang kepeloporannya dan dilaksanakan secara konsisten serta dirasakan manfaatnya bagi masyarakat
Mampu memberikan nilai tambah pada aspek kehidupan masyarakat,

” Untuk itu dari sekarang ini, dari sekian jumlah pemuda yang ada disekitar kita, harapan kita bisa dijadikan pemuda pelopor. Mereka yang menjadi peserta berasal dari 5 kecamatan se wilayah Kabupaten Kapuas yaitu Bataguh, Selat, Basarang, Pulau Petak dan Kapuas Hilir. Mereka ikut serta sebagai pemuda pelopor dengan berbagai bidang yang dikuasainya,” jelas Zakiah Farida.

Ulasan dari narasumber dian adalah
pemuda pelopor merupakan pemuda dengan kecerdasan, kreativitas, kemandirian, gotong royong, yang secara konkret menginspirasi pemuda lain khususnya dan masyarakat di sekitar untuk melakukan terobosan, tindakan dan perilaku menjadi suatu karya nyata yang berkualitas dan dilaksanakan secara konsisten yang dirasakan manfaatnya bagi masyarakat sekelilingnya.

Harapan dari kedua narasumber Kabupaten Kapuas kedepannya akan ada pemuda pelopor yang dengan binaan dari Disbudpora sebagai dinas yang membidangi membawa nama Kabupaten Kapuas ketingkat provinsi hingga ketingkat Nasional tahun 2024 ini. (wan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *