NUSAKALIMANTAN.COM, Pulang Pisau – Penjabat (Pj) Bupati Pulang Pisau Hj Nunu Andriani menyalurkan bantuan beras bagi masyarakat Kecamatan Sebangau Kuala sebagai upaya untuk menekan laju inflasi di daerah, Senin (27/11/2023).
Dalam sambutannya, Hj Nunu Andriani mengatakan, hingga akhir Nopember 2023, harga sebagian besar bahan pokok menunjukkan kenaikan harga, terutama komoditas Beras, Minyak Goreng, Gula Pasir. “Ini menunjukan tren kenaikan dan rawan terjadi tekanan inflasi. Situasi terkait peningkatkan beberapa harga bahan pokok tersebut akan menjadi perhatian dan akan terus dijaga agar tidak naik, serta tetap stabil hingga akhir tahun 2023 dan seterusnya tidak mengalami kenaikan,” ujarnya.
Diharapkan pemerintah dapat mengupayakan langkah-langkah antisipasi secara dini dan terkoordinasi melalui kebijakan yang tepat, sehingga tidak terjadi gejolak dimasyarakat, lanjutnya.
Pj Bupati Pulpis ini juga mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan saat ini oleh Dinas Ketahanan Pangan serta mengucapkan terimakasih atas ke ikut sertaan Dinas Ketahanan Pangan menangani inflasi daerah melalui kegiatan Penyaluran Beras Pemerintah Daerah. “Diharapkan dengan kegiatan ini mampu meringankan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokoknya,” tukas Nunu.
Menurutnya kegiatan ini juga merupakan rangkaian penanganan daerah rawan pangan berdasarkan Peta Ketahanan Dan Kerentanan Pangan Tahun 2022 yang disusun oleh Dinas Ketahanan Pangan dengan berkaloborasi dengan Dinas-Dinas terkait lainnya
“Kerawanan pangan disuatu daerah selain akan megakibatkan inflasi, juga akan mengakibatkan bertambahnya kasus stunting hal ini dikarenakan menurunnya asupan pangan dan gizi, dan kurang seimbangnya unsur kalori, protein dan vitamin. Kerawanan Pangan disuatu daerah jika dibiarkan dan tidak ditangani secara serius dan cepat akan menimbulkan masalah baru yaitu meningkatnya angka kemiskinan. maka dari itu mari kita bersama-sama dan bekerjasama membangun Pulang Pisau ini agar tidak ada lagi desa rawan rangan, desa stunting, dan desa miskin,” papar Nunu.
Dia mengingatkan pula mengenai keberadaan kegiatan Penyaluran Beras Pemerintah Daerah ini bertujuan antara lain untuk Meringankan Beban Masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok, stabilisasi pasokan dan harga pangan sekaligus meningkatkan efisiensi pasokan pangan dari sentra produksi pangan ke wilayah non sentra produksi.
“Pada kegiatan Penyaluran Beras Pemerintah Daerah pada Tahap II ini sebesar 10,63 TON. Untuk Kecamatan Sebangau Kuala mendapatkan alokasi bantuan berupa beras sejumlah 3,2 TON untuk tiga desa yaitu Desa Sebangau Mulya sebanyak 1,3 TON , Desa Paduran Mulya 1,3 TON dan Desa Sebangau Jaya 0,6 TON,” tutupnya. (nk-1)