NUSAKALIMANTAN.COM, Barito Selatan — Dalam Rapat Kordinasi Daerah Pemerintah Kabupaten Barito Selatan bersama dengan OPD dan Forkopimda kabupaten Barito Selatan membahas status tanggap darurat Bencana Banjir di wilayah Kabupaten Barito Selatan, dipimpin oleh Pj Bupati Barsel Dr H.Deddy Winarwan S.STP M.Si didampingi oleh Sekda Barsel Eddy Purwanto diaula Setda Barsel. Senin (22/01).
Pj Bupati Barsel H.Deddy Winarwan mengatakan Kabupaten Barito Selatan setelah beberapa hari ini debit air sungai Barito terus meningkat lebih tinggi sampai batas yang ditentukan, sehingga tadi malam Pj Bupati Barsel atas nama Pemerintah Daerah melakukan rapat internal bersama enam camat yang ada di Kabupaten Barsel, dari hasil rapat semua warga di di enam kecamatan, terdampak banjir yang semakin meluas.
Hari ini Pemerintah Daerah memerintahkan dinas PUPR Kabupaten Barsel untuk melakukan kegiatan pemperentif agar jalan tidak semakin rusak akibat terendam Banjir.
Pj Bupati langsung turun kelapangan meninjau langsung dampak Banjir di Wilayah Kecamatan Dusun selatan yaitu di Desa Lembeng. Jalan penghubung antara Desa Kalahien dan Kota Buntok. Jalan tersebut merupakan transkalimantan sebagai penghubung antara Kabupaten Barsel dan Kota Palngka Raya. Terendam akibat naiknya Sungai Barito.
“Debit air luapan sungai barito tersebut ketinggiannya mencapai satu meter lebih di beberapa titik, Kapolres Barsel, Dandim 1012/ BTK, Kejari Barsel bersama Pemerintah Daerah lainnya kita sampaikan alhamduliah untuk mengatur lalulintas di lokasi titik banjir berjalan dengan lancar,” terang Pj Bupati H Dedy Minarwan
Hari ini dalam rapat yang dihadiri perwakilan Forkopimda seperti Kapolres diwakilkan Kasat Reskrim, Kasat Intel Polres Barsel, perwakilan Dandim 1012.BTK, Kejari Barsel, BMKG, Basarnas, dan BPBD kabupaten Barsel menyepakati hasil rapat bersama dari siaga banjir menjadi tanggap Darurat Bencana Banjir dan bantuan sosial pun bisa didistribusikan ke enam kecamatan yang berdampak bencana banjir. Tadi malam Pemerintah langsung mendirikan posko – posko secara gotong royong dari anggota Polres Barsel, Kodim 1012.BTK dan BPBD Barsel di beberapa titik di wilayah Barsel khususnya Desa Lembeng kecamatan Dusel diwilayah jalan Transkalimantan.
Pj Bupati Dr H.Deddy Winarwan juga meminta agar posko – posko didirikan di Semua kecamatan di wilayah Barsel yang berdampak bencana banjir yang ditugaskan yaitu Aparat dari TNI, POLRI, BPBD satpol PP tenaga Kesehatan, dan memerintahkan agar Rumah Sakit Jaraga sasameh Buntok, puskesmas yang ada termasuk tenaga kesehatan, seperti dokter, perawat, bidan untuk melakukan pelayanan medis bagi masyarakat yang beedampak Bencana,
“Untuk Dinas Pendidikan agar melaksanakan Belajar Dari Rumah (BDR) untuk sekolah yang terendam Banjir, dan khusus kepada Camat dan para lurah saya meminta untuk Standbay di wilayah masing masing agar ada hal yang penting untuk dilaporkan ke pemerintah kabupaten agar segera ditindak lanjuti langsung,” ujar Pj Bupati Barsel H Deddy Winarwan
Ditempat yang sama Kasat Reskrim Polres Barito Selatan AKP Afif Hasan,SH didampingi Kasat Intelkam Polres Barsel Iptu Mulyuno yang mewakili Kapolres Barito Selatan AKBP Asep Bangbang Saputra, S.I.K menghimbau kepada warga agar tetap tenang menghadapi bencana banjir dan jaga lingkungan sekitar, selalu update prakiraan cuaca, perhatikan instilasi listrik rumah, hindari bermain air di arus deras, jaga keamanan harta benda, segera mengungsi ke tempat aman dan hubungi nomor emergency bila terjadi seauatu, ujarnya (stiv)
