NusaKalimantan.Com Kanal Informasi yang Lugas, Cerdas, Terpercaya
NUSAKALIMANTAN.COM, Kuala Kapuas – Pembagian Bantuan Langsung Tunai bersumber dari Dana Desa (BLT DD) sebesar 300 ribu per bulan untuk 35 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) untuk Desa Bunga Mawar, sekaligus dibayarkan 2 Triwulan sebesar Rp 1.800.000,- dilaksanakan di Aula Kantor Desa Bunga Mawar Jalan Pemuda Desa Bunga Mawar Kecamatan Pulau Petak, Senin (13/5) pukul 08.30 WIB.
Hadir dalam acara Kades Bunga Mawar Juriatno Sekdes Abdul Hamid dan perangkat desa lainnya, Pendamping Desa Rinto dan Raudah Bhabinsa Sertu Syukur Ibrahim, Babinkamtibmas Aiptu Lukman Ketua BPD para ketua RT pendamping dan masyarakat KPM serta undangan lainnya.
Kepala Desa Bunga Mawar Juriatno menyampaikan pembagian BLT DD ini adalah bagian dari program atau rencana kerja dari desa kita. Seperti juga yang sudah tertuang dalam peraturan menteri kita dan kita selaku pihak desa melaksanakannya. Untuk kepentingan masyarakat kita. Untuk kemudian kita tinjau setiap selesai kegiatan nantinya bisa tepat sasaran, ungkap Juriatno.
Selanjutnya teknis pembagian disampaikan oleh Abdul Hamid selaku Sekretaris desa,
dalam kesempatan pembagian BLT DD ini kita langsung membagi dua Triwulan sampai Juni 2024, maka jumlah yang diterima dari Januari sampai Maret dengan April sampai Juni 2024 menjadi 6 bulan. Setiap bulan diterima sebesar Rp 300 ribu perbulan, jadi setiap warga menerima Rp 1.800.000,- untuk per KPM. Bulan Juni dibayar lebih awal, walau ini masih dibulan Mei untuk kemudahan warga kita,
“Kita bersama kepala desa nantinya akan mencanangkan agar bagi warga untuk mendapatkan bantuan dan masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial atau DTKS. Kita harapkan nantinya juga akan menerima bentuk bantuan dari Dinas Sosial,” terang Abdul Hamid.
Dalam kesempatan itu Babinsa Desa Bunga Mawar Sertu Syukur Ibrahim menyampaikan pesan ada kebahagiaan bagi warga dengan adanya bedah rumah sebanyak 3 rumah. Segala usulan seperti misalnya seperti penerangan untuk lokasi yang belum diberi penerangan semoga dapat kita usulkan. Yang penting adanya Permasalahan mari kita bersama rembukan dalam kekompakan kita seleaikan, ungkap Syukur Ibrahim. (wan)
