NusaKalimantan.Com Kanal Informasi yang Lugas, Cerdas, Terpercaya
NUSAKALIMANTAN.COM, Kuala Kapuas – Warga masyarakat yang menempati wilayah Rukun Tetangga (RT) 8 Desa Anjir Mambulau Barat Kecamatan Kapuas Timur, mengambil tempat di Langgar Nurul Hidayah Sungai Rungun Menggelar pesta demokrasi Pemilihan Ketua RT pada Selasa (5/11) pukul 13.00 WIB.
Hadir dalam pesta demokrasi Sungai Rungun yang merupakan wilayah RT 8 Desa Anjir Mambulau Barat, Kepala Desa Anjir Mambulau Barat Rahmadi bersama perangkat desa dan BPD sekaligus menjadi panitia pemilihan RT, Babinsa Desa Anjir Mambulau Barat dan calon Ketua RT, uniknya memiliki nama yang sama Sugiannor serta para pemilih dari warga Sungai Rungun RT 8.
Kepala Desa Anjir Mambulau Barat Rahmadi mengatakan pemilihan Ketua RT 8 Sungai Rungun ini merupakan usulan peremajaan untuk ketua RT dari warga. Bukan karena ketua RT yang ada memiliki kesalahan atau pelanggaran sehingga harus dilakukan pergantian,
“Adanya pemilihan Ketua RT ini semata hanyalah regenerasi jabatan untuk ketua saja. Karena Pemerintah desa memberi batasan waktu tertentu untuk jabatan ketua RT,” ujar Rahmadi.
Ditambahkan Rahmadi uniknya lagi untuk Sungai Rungun RT 8 ini, pendaftar untuk ketua RT ada 2 orang. Namanya juga sama Sugiannor. Maka untuk itu kita dalam surat suara menggunakan photo,
” Maksudnya dengan photo tersebut warga pemilih, bisa mengenali dengan jelas ketua RT yang akan menjadi pilihannya. Photo calon kita buat sejelas mungkin biar nanti calon tidak protes,” ungkap Rahmadi.
Abdurahman sekretaris desa didampingi Alfian Nor Perangkat desa menjelaskan setelah warga yang memiliki hak pilih berkumpul dan mengisi daftar hadir yang menjadi acuan jumlah pemilih. Dengan aturan satu keluarga mewakili satu suara. Karena kita tidak berdasarkan usia pemilih yang boleh memilih, karena ini adalah demokrasi dalam rangka kerukunan antar warga atau cuma Rukun Tetangga saja, jelasnya.
Panitia pemilihan yang merupakan anggota BPD dari Desa Anjir Mambulau Barat hingga sampai mendatangi ke rumah warga yang tidak bisa mendatangi tempat pemilihan karena kondisi sudah untuk keluar rumah.
Dari hasil pemilihan terpilih Sugiannor dengan nomor urut dua memperoleh suara lebih banyak yang mengalahkan pesaingnya.
” Sekali lagi ini hanyalah demokrasi kecil yang sebagai pembelajaran demokrasi bagi warga. Kalah menang adalah hal biasa dan tidak usah berkecil hati. Tetap lakukan kebersamaan sebagai warga masyarakat dalam memberikan pelayanan pada masyarakat,” pungkas Kades Rahmadi. (wan)
