NUSAKALIMANTAN.COM, Kuala Kapuas – Dinas Pertanian melalui program penyediaan dan pengembangan pertanian dengan kegiatan pengembangan sarana pertanian melakukan semenisasi jalan usaha tani yang berlokasi di Desa Anjir Kalampan Kecamatan Kapuas Barat, pada Senin (16/12) merupakan batas akhir kontak kerja.
Sebelumnya kegiatan semenisasi jalan ini semula volume panjang sekitar 200 meter. Namun pada Jumat (13/12) sempat dipertanyakan karena terlihat panjang yang telah diselesaikan kurang. Pengguna dari kegiatan jalan usaha tani ini sempat mempertanyakan saat itu.
Setelah dilakukan konfirmasi kepada pihak Dinas Pertanian Kapuas, ternyata ada addendum atau perubahan dari kontrak sesuai kesepakatan, sehingga terjadi perubahan volume,
” Dari kegiatan semenisasi jalan usaha tani di dua lokasi yang berbeda, di Desa Bungai Jaya Kecamatan Basarang dan juga di Desa Anjir Kalampan Kecamatan Kapuas Barat, terjadi addendum. Sehingga terjadi perubahan volume dari pisik jalan usaha tani yang dikerjakan,” terang Poni selaku PPTK mewakili Kabid Perkebunan Teguh Setyo Utomo, SP., ME., yang ditemui pada Senin (16/12 ) Pagi di Kantor Dinas Pertanian Jalan Pemuda Kuala Kapuas. .
Dari keterangan tersebut kemudian disampaikan pada ketua Kelompok Tani Kalampan Jaya Yanir, sebagai perwakilan dari masyarakat pengguna atau yang memanfaatkan dari adanya jalan usaha tani ini.
” Adanya jalan usaha tani ini tentu saja membantu para petani dalam mengangkut hasil dari pertanian maupun perkebunan mereka. Tentu saja kita menyampaikan terima kasih atas bantuan ini,” ucap Yanir.
Namun ditambahkan Yanir lagi seperti yang bisa dilihat, pada saat musim hujan adanya pengerasan jalan dengan semenisasi ini sangat membantu para petani pengguna jalan untuk mengangkut hasil kebunnya,
“Masih panjang lagi sebenarnya yang masih diperlukan pengerasan atau semenisasi ini, kita memaklumi saja tentu harus bertahap pemenuhannya,” pungkas Yanir (wan)
