NUSAKALIMANTAN.COM, Pulang Pisau – Wakil Bupati Pulang Pisau Ahmad Jayadikarta memimpin rapat koordinasi (Rakor) pencegahan dan penurunan stunting 2025, Senin (15/9/2025) di aula Bapperida daerah setempat.
Pada kesempatan itu, dikatakan, pemerintah pusat melalui peraturan Presiden nomor 72 tahun 2021 menargetkan percepatan penurunan stunting secara nasional.
Dimana, upaya pencegahannya, masuk salah satu dari tujuh program pemerintah pusat yang harus dilaksanakannya di setiap daerah, termasuk Kabupaten Pulang Pisau.
“Pemkab Pulang Pisau dalam mendukung kebijakan tersebut, yakni dengan melaksanakan intervensi sensitif maupun intervensi spesifik melalui program dan kegiatan Tim Percepatan Pencegahan dan Penurunan Stunting (TP3S) di Kabupaten Pulang Pisau yang melibatkan perangkat daerah terkait,” ujar Jayadi sapaan akrab Wabup Pulang Pisau.
Disampaikan, Kabupaten Pulang Pisau sendiri pada tahun 2024 lalu sudah melaksanakan dukungan program kegiatan yang dilaksanakan perangkat daerah, diantaranya pemberian makanan tambahan di PAUD, penyediaan air bersih dan sumur bor, sosialisasi gemar makan ikan, bantuan pangan kepada anak terlantar, kampanye konsumsi pangan bergizi, seimbang dan aman, pelayanan KB, penguatan kader pembangunannya manual, bantuan bibit tanaman sayur serta perbaikan rumah tidak layak huni.
“Saya mengharapkan agar seluruh TP3S mempersiapkan teknis pelaksanaan kegiatan secara lebih matang, baik dalam hal koordinasi lapangan, validasi data yang akan dijadikan locus survey maupun sosialisasi kepada masyarakat dengan harapan, agar hasil survei dapat mencerminkan upaya nyata telah dilaksanakan dan angka prevalensi stunting tahun 2025 dapat ditekan secara signifikan sesuai dengan target yang kita harapkan bersama,” pesannya.
Kembali ditegaskan, permasalahan stunting adalah tantangan serius yang mempengaruhi sumber daya manusia (SDM). Dimana kata Jayadikarta stunting tidak hanya berkaitan dengan pertumbuhan fisik.
“Tetapi juga perkembangan kognitif, kesehatan jangka panjang, dan daya saing generasi mendatang. Karena itu, pencegahan dan penurunan stunting adalah investasi besar bagi masa depan Pulang Pisau,” tutupnya. (Abdmanan)