NUSAKALIMANTAN.COM, Banjarmasin – Pengurus Daerah Kerukunan Bubuhan Banjar (KBB) Kabupaten Pulang Pisau melakukan kunjungan ke luar daerah dalam rangka studi banding ke Pengurus Dewan Kesenian Provinsi Kalimantan Selatan dan Pengurus KBB Kota Banjar Baru, 12-14 Desember 2025.
Ketua Umum KBB Kabupaten Pulang Pisau H Ahmad Fadli Rahman SAg mengatakan, kunjungan studi banding ini sebagai untuk meningkatkan pemahaman dan apresiasi terhadap kesenian dan budaya Banjar, serta memperkuat hubungan antar-etnis dan komunitas di Kalimantan Selatan.
“KBB sendiri memiliki tujuan untuk membangun kebersamaan, kekompakan, dan rasa kekeluargaan antara sesama orang Banjar, serta menjaga identitas budaya Banjar di tengah-tengah keberagaman masyarakat,” ujar H Fadli.
Rombongan sebanyak 30 orang ini terdiri dari 8 Pengurus KBB Kecamatan dan pengurus kabupaten. Rombongan disambut Ketua Dewan Kesenian Kalsel Dr Taufik Arbain yang juga Sekjen KBB Sa-Dunia di Rumah Alam Sungai Nadai Banjarmasin.
Dalam sambutannya dia mengatakan, suku banjar merupakan suku yang tersebar di seluruh Indonesia bahkan dunia. Karena prinsip orang banjar itu betul-betul memahami palsafah dimana bumi dipijak disitu langit di junjung.
“Oleh sebab itu keberadaan orang banjar dimana saja biasanya disambut baik oleh pribumi sehingga menciptakan peradaban baru yang membaur dengan masyarakat asli di daerah tersebut,” ujar Datu Upik, demikian dia akrab disapa.
Sementara pertemuan dengan Pengurus KBB Kota Banjar Baru berlangsung di Hotel Permai Banjar Baru dengan suasana keakraban. Rombongan KBB Pulang Pisau disambut Sekretaris KBB Kota Banjar Baru Ahmad Yani.
Dia menyambut baik kunjungan KBB Pulang Pisau sebagai upaya menjalin silaturahmi sesama pengurus KBB yang eksis di daerah kabupaten kota.
“Kami mengapresiasi kunjungan ini sebagai wahana bertukar informasi, sharing pengalaman, dan saling belajar satu sama lain. Selain itu juga mempererat hubungan silaturahmi antar organisasi KBB,” tutup dia. (nk-1)
NusaKalimantan.Com Kanal Informasi yang Lugas, Cerdas, Terpercaya