Selasa , 1 Juli 2025
Diklatsar pencinta alam SMAGAPALA SMA 3 Kuala Kapuas di Desa Budi Mufakat

Smagapala SMA 3 Laksanakan Diklasar di Budi Mufakat

NUSAKALIMANTAN.COM, Kuala Kapuas – Smagapala SMAN 3 Kuala Kapuas, merupakan salah satu organisasi yang bergerak di bidang alam dan lingkungan yang merupakan salah satu kegiatan ekstra kurikuler di SMAN 3 Kuala Kapuas. Kegiatan Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatsar) merupakan kegiatan dari Program Kerja Pengurus SMAGAPALA yang wajib dilaksanakan setiap tahunnya dalam rangka pengkaderan anggota baru sebagai penerus selanjutnya.

Di tahun 2023 ini pengurus SMAGAPALA melaksanakan Diklatsar untuk Angkatan ke IX yang diselenggarakan selama dua hari, Sabtu dan Minggu (6-7/5) bersama dengan kelompok pecinta alam Dawen Bahijau sebagai pendamping dan panitia di lapangan. Kegiatan berlokasi di Desa Budi Mufakat Kecamatan Bataguh Kabupaten Kapuas Provinsi Kalimantan Tengah.

Kegiatan Diklatsar tersebut mendapatkan sambutan yang baik dari Kepala Desa Budi Mufakat beserta masyarakat Desa Budi Mufakat lainnya.

“Kita sangat mendukung ketika kelompok pecinta alam yang merupakan kumpulan anak muda kreatif dan peduli akan bumi kita sebagai kekayaan yang kita miliki agar tetap terjaga dan lestari ingin melakukan kegiatan Diklasar. Semoga cinta alam ini akan menulari generasi muda dan masyarakat yang ada di tempat kita dengan adanya giat ini,” sambut Kepala Desa pada Sabtu (6/5) saat meninjau ke lokasi pembuatan tenda tempat peserta yang melakukan kegiatan.

Diklatsar Angkatan IX dikoordinir oleh Riski selaku Anggota Penuh dan alumni, pada kesempatan wawancara Riski menjelaskan peserta berasal dari siswa siswi SMAN 3 Kuala Kapuas baik dari kelas 10, 11 dan 12. Jumlah peserta Diklatsar berjumlah sebanyak 6 orang yang terdiri dari 5 orang laki-laki dan 1 orang perempuan. Memang belum banyak karena mendesaknya perekrutan dan sosialisasi,

“Terlebih lagi kegiatan Smagapala sempat vakum dan terhenti selama 2 tahun lebih akibat adanya pandemi Covid 19 yang mengakibatkan terhentinya pengkaderan anggota baru,” jelas Rifki lagi.

Kegiatan SMAGAPALA mendapatkan pembinaan rutin dari Pembina pihak sekolah dan pihak luar yaitu dari Faturrahman, S.Hut, yang juga Pegawai di Kesatuan Pengelola Hutan Lindung ( KPHL)

Faturrahman mengatakan materi pada kegiatan Diklatsar diantaranya pengenalan Organisasi, packing dan bivaking, manajemen Perjalanan, Survival, rocklimbing dan Tali Temali, navigasi Darat dan terakhir susur Sugai.
Smagapala SMAN 3 Kuala Kapuas merupakan salah satu Eskul yang cukup aktif dan berprestasi diantaranya,

“Pernah mengikuti kegiatan Global Issue Network (GIN) Pertemuan siswa se dunia pada tahun 2016 di Ruangan Sari Subud Palangka Raya, pada tahun 2018 pernah mendapatkan penghargaan Wana Lestari Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah, mengikuti kegiatan Shortcourse Konservasi Orangutan dengan para peneliti asing dan Universitas Nasional bertempat di Camp Riset Orang utan Tuanan di Dusun Tuanan Desa Tumbang Mangkutup Kecamatan Mantangai Kabupaten Kapuas Provinsi Kalimantan Tengah Dan masih banyak kegiatan lainnya,” terang Faturrahman.

Ditambahkan Faturrahman Kendala yang kami hadapi saat ini adalah kurangnya waktu untuk kegiatan dan pembinaan Eskul Smagapala, kurangnya anggaran untuk kegiatan2 dan Program Kerja SMAGAPALA, semakin menurunnya minat dan keinginan dari siswa untuk mengikuti kegiatan Eskul di sekolah,

“Sedang yang menjadi monumental untuk Kabupaten Kapuas dan Provinsi Kalimantan Tengah adalah adanya Tugu Kapsul Waktu yang ditanam oleh SMAGAPALA yang berisi pesan , harapan dan cita2 untuk jangka waktu 20 tahun mendatang, Smagapala SMAN 3 Kuala Kapuas merupakan organisasi yang aktif yang sudah cukup lama berkiprah membangun Negeri,” ungkap Fatturrahman.

Faturrahman berharap kedepannya eksistensi dari Smagapala ini tetap terjaga, sangat disayangkan apabila organisasi ini tidak berjalan atau vakum karena kurangnya dukungan dari pihak terkait, kami berdoa dan berharap sekali lagi adanya perhatian dan dukungan dari semua pihak terkait kemajuan dari organisasi SMAGAPALA SMAN 3 Kuala Kapuas yang sudah punya nama ini, tegas Faturrahman lagi. (wan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *