NusaKalimantan.Com Kanal Informasi yang Lugas, Cerdas, Terpercaya
NUSAKALIMANTAN.COM, Sukamara – Sinergitas antara pemerintah pusat dan daerah diwujudkan dalam rangka meningkatkan produksi perikanan budidaya khususnya budidaya udang yang ada di Provinsi Kalimantan Tengah dengan berkontribusi dalam pencapaian target ekspor udang nasional yaitu sebanyak 2 (dua) juta ton pada tahun 2024. Wujud sinergitas ini salah satunya dengan kerja sama antara Pemprov. Kalteng dengan Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya (DJPB) Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia (KKP RI) melalui UPT. Balai Besar Perikanan Budidaya Air Payau (BBPBAP) Jepara dalam penyerahan bantuan benih udang windu sebanyak 1 juta ekor kepada Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) di Kalteng.
Bantuan benih udang windu ini diterima oleh Perwakilan Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Prov. Kalteng untuk kemudian diserahkan kepada Pokdakan Harapan Lancar, Pokdakan Bandeng Sejahtera dan Koperasi Itah Mara Segalanya Kabupaten Sukamara, Rabu (5/7/2023).
Penyerahan benih udang windu ini dilaksanakan di Desa Sungai Pasir Kecamatan Pantai Lunci Kab. Sukamara dan diserahkan secara simbolis kepada perwakilan kelompok penerima bantuan oleh Kepala UPT Perikanan Budidaya Air Payau dan Laut (PBAPL) Kumai David Hariyanto.
“Bantuan benih udang windu ini diberikan sebagai wujud keseriusan Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran dalam mendukung pencapaian target produksi udang nasional sebanyak 2 juta ekor udang,” jelas David.
Perwakilan kelompok penerima bantuan menyambut baik dukungan pemerintah pusat dan daerah melalui bantuan benih udang windu.
“Kami sangat berterima kasih atas dukungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dan juga pihak Kementerian Kelautan dan Perikanan sehingga memberikan bantuan benih udang windu ini untuk meningkatkan hasil budidaya udang,” ujar ketua POKDAKAN Harapan Lancar Sahibul Wathon.
Kepala Dislutkan Prov. Kalteng Darliansjah pada kesempatan berbeda berharap agar benih udang windu yang diserahkan dapat menghasilkan udang yang sehat dan berkualitas sehingga dapat berkontribusi dalam pemenuhan target nasional.
“Sesuai harapan Gubernur Kalimantan Tengah bahwa budidaya udang dapat berjalan dengan lancar dan sesuai dengan yang diharapkan sehingga dapat berdampak pada meningkatnya pembangunan sektor kelautan dan perikanan yang akan memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian dan pendapatan asli daerah Kalteng,” pungkas Darliansjah.
Turut hadir Ketua Pokdakan Bandeng Sejahtera Khoirul Anam, Ketua Koperasi Itah Mara Sagalaya Abdul Aziz, Perwakilan Stasiun Karantina Ikan dan Pengendali Mutu (SKIPM) Wilayah Kerja Kab. Kobar Yoga Aji dan Tim UPT. PBAPL Kumai. (MMC/nk-1)
