Tidak Hanya Seekor, Warga Melihat Beberapa Buaya Masuk di Sungai Sebangau

NUSKALIMANTAN.COM, Pulang Pisau – Teror buaya di Kecamatan Sebangau, Kabupaten Pulang Pisau mulai meresahkan warga, khususnya warga nelayan yang kesehariannya mencari ikan di wilayah itu.

Menurut pengakuan warga, kemunculan buaya tidak hanya seekor. Camat Sebangau Kuala Sugianto, mendapat laporan bahwa warga melihat kemunculan buaya di Dusun Lumpur dekat jembatan jalan poros Sebangau.

“Ada lagi warga yang mencari ikan di malam hari mengaku melihat buaya masuk ke Sei Hambawang. Ini laporan dari Kepala Dusun Lumpur dan Sekdes Sei Hambawang, mereka melaporkan ada warga menyaksikan penampakan buaya di beberapa tempat,” kata Sugianto, Senin (15/2/2021).

Camat Sebangau Kuala mengingatkan warganya agar sementara menghentikan aktifitas mencari ikan di sungai-sungai Sebangau, sebab buaya yang ada dimuara laut telah masuk ke sungai-sungai mengikuti arus air pasang.

“Air sungai saat ini pasang, mungkin lewat arus air pasang buaya-buaya itu masuk ke sungai-sungai, oleh sebab itu masyarakat sebaiknya menghentikan aktifitas di sungai untuk sementara sampai air sungai kembali surut,” ucap Camat Sugianto.

Menurut hasil koordinasi Camat Sebangau Kuala dengan BKSDA Kalteng dan Kapolsek Sebangau Kuala, BKSDA menyebut penampakan buaya masuk sungai itu sering terjadi saat air laut masuk ke dalam sungai-sungai di Sebangau.

“Kata mereka seiring air sungai surut, buaya-buaya itu akan mengikuti arus air kembali ke muara laut,” kata Camat.

Diinformasikan Sugianto, BKSDA Kalteng sudah turun ke lapangan untuk menangkap buaya di DAS Sei Sebangau, Desa Paduran Sebangau, yang memangsa manusia 3 hari lalu.

“Iya mas, mereka sudah ke lapangan, mereka bawa alat penangkap buaya, mungkin buaya yang memangsa warga nelayan kemarin itu akan ditangkap dan dipindahkan ke tempat lain untuk diamankan,” kata Camat. (nk-1)