NUSAKALIMANTAN.COM, Buntok – Kevakuman PSSI selama masa vandemi Covid-19 ini tidak menyurutkan tekad ASKAB PSSI Barito Selatan (Barsel) untuk melaksanakan program PSSI pusat dalam penjaringan bibit muda di daerah.
ASKAB PPSI Barsel tetap melaksanakan seleksi pemain yang dipersiapkan untuk mengikuti seleksi tingkat propinsi kemudian dilanjutkan ke tingkat nasional timnas U16 dan U19 tahun ( 8/3/21.
ketua umum ASKAB PSSI Barsel Idariyani yang langsung didampingi Sekjen ASKAB PSSI Barsel Rudianto mengatakan, untuk saat ini kita menyiapkan seleksi pemain untuk Timnas U16 dan U 19 thn.
“Seleksi melibatkan 87 orang bibit muda yang ada di daerah Barsel kita libatkan seluruh klub sepak bola dan sekolah-sekolah dan kita beritahukan melalui media on line. Seleksi kita lakukan secara terbuka, untuk pemain usia 16 thn sebanyak 31 orang dan peserta usia 19 tahun sebanyak 57 orang,” ujar Idariyani, Senin (8/3/2021).
Ditambahkannya, seleksi tersebut dilaksanakan selama tiga hari mulai tanggal 8 sampai 10 maret 2021 Masih menurut rudianto antusias peserta yang mengikuti seleksi diluar perkiraan. “Kita tidak mengira peserta akan sebanyak ini,” ujarnya.

Dikatakan Ketua ASKAB PSSI Barsel, seleksi ini cukup berat setelah lolos di tingkat kabupaten peserta kembali akan mengikuti seleksi di tingkat propinsi dan nasional. “Kita berharap ada perwakilan barsel yang lolos ke tingkat nasional,” ungkapnya.
Anggota DPRD Barsel yang juga politisi partai demokrat ini juga berharap agar seleksi seperti ini bisa rutin di gelar sehingga membuat ruang terbuka bagi anak anak kita untuk bisa berkompetisi agar dapat menyalurkan bakat bakat mereka.
“Karena kita ketahui sepak bola tidak hanya mengandalkan individu semata tetapi lebih pada pembentukan sebuah tim. Harapan kita ke depan akan ada bibit bibit muda Barito Selatan yang bisa berprestasi agar bisa mengangkat nama daerahnya sampai ketingkat nasional,” tutup Idariyani. (jk)