Rabu , 2 Juli 2025
Satgas
ILUSTRASI Foto NET

Satgas Covid-19 Kalteng : Penyebaran Omicron Lebih Cepat dari Varian Delta

NUSAKALIMANTAN.COM, Palangka Raya – Tim Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kalimantan Tengah  melalui Satgas Penanganan Covid-19 Pusat menyampaikan bahwa para ahli sudah mempublikasikan beberapa fakta baru terkait dengan Omicron.

Omicron diketahui menyebabkan kenaikan kasus yang lebih tinggi dibandingkan varian Delta dikarenakan lebih mudah menular dan dapat menular pada orang yang pernah terinfeksi sebelumnya.

Masa inkubasi atau munculnya gejala sejak pertama kali terpapar virus Omicron cenderung lebih cepat daripada varian lain. Lalu, gejalanya tidak spesifik namun disinyalir lebih ringan. Saat ini, diketahui angka rawat inap di rumah sakit (hospitalisasi) lebih rendah dibandingkan varian Delta.

Varian Omicron masih dapat terdeteksi dengan RT-PCR maupun rapid antigen. Untuk vaksin sendiri, masih banyak berperan dalam mencegah keparahan gejala dan kematian, walau diketahui efektivitasnya berkurang. Untuk terapi pengobatan, obat yang digunakan untuk varian sebelumnya masih efektif digunakan untuk Omicron.

Dengan berbagai fakta baru ini, disiplin protokol kesehatan dan segerakan vaksinasi tetap jadi upaya utama untuk menghentikan penyebaran Omicron, demikian rilis resmi Tim Satgas Penanganan Covid-19 Kalteng, Minggu (30/1/2022). (rls/nk-1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *