Sabtu , 8 Februari 2025

Musrenbang Kecamatan Gunung Bintang Awai Tahun 2024

NUSAKALIMANTAN.COM, Barito Selatan — Pemerintah Daerah Kabupaten Barito Selatan menggelar acara Pembukaan Musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang) di Kecamatan Gunung Bintang Awai (GBA) tahun 2024 yang di selanggarakan di aula gedung Pertemuan Desa Tabak Kanilan Kecamatan Gunung Bintang Awal Rabu (21/02).

PJ Bupati Barito Selatan Dr H.Deddy Winarwan, S.STP M,Si bersama Forkopimda, perwakilan BPS, BPN, jajaran tim PKK Barsel, kepala Saturan Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Barito Selatan, Camat Gunung Bintang Awai (GBA), kepala desa, ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) se – kecamatan Gunung Bintang Awal , tokoh agama, tokoh adat, Damang, tokoh masyarakat, beberapa perusahaan Tambang yang beroperasi di wilayah kecamatan Gunung Bintang Awal dan peserta lainnya.

Dalam sambutannya Pj Bupati H.Deddy Winarwan mengatakan pada hari ini kita bersama melaksanakan Musrenbang dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah kecamatan Gunung Bintang Awal untuk tahun 2025 di kecamatan atau yang dinamakan musrenbang tingkat kecamatan tahun 2024, diharapkannya program – program yang sudah diusul dan dimasukan di dalam Musrenbang ini bisa secepatanya terlaksanakan, semoga jadi tambahan semangat bagi seluruh masyarakat kecamatan Gunung Bintang Awal untuk saling bahu membahu membangun desa dan kelurahan,

“Adapun tujuan utama dari Musrenbang ini adalah
membahas dan menyepakati usulan rencana kegiatan pembangunan kelurahan dan desa yang menjadi prioritas kegiatan pembangunan di wilayah kecamatan Gunung Bintang Awal. Membahas dan menyepakti prioritas pembangunan, menyepakati dan mengelompokan kegiatan prioritas berdasarkan tugas dan fungsi SOPD Kabupaten Barito Selatan,” ucap H. Dedy Winarwan.

Pj Bupati menambahkan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan yang dilaksanakan pada Tahun 2024 ini adalah merupakan salah satu sarana untuk menyusun rencana Pembangunan Daerah (RKPD) kabupaten untuk Tahun 2025, Walaupun secara umum kita akui masih banyak kendala yang akan kita temui dalam penetapan prioritas program pembangunan yaitu tingkat kesenjangan antara anggaran yang tersedia dengan kebutuhan pembangunan yang sangat dinamis.

“Untuk menyikapi ini maka perlu dilakukan penajaman perencanaan yang terukur untuk memenuhi tuntutan pembangunan di setiap wilayah. Pembangunan Daerah tahun 2025 yang akan menjadi rujukan penyusunan rencana kerja Pemerintah Daerah Pertumbuhan Ekonomi yang Berkualitas untuk pemerataan pendapatan, Pengentasan kemiskinan dan membuka kesempatan kerja yang Luas ” ujar H Deddy Winarwan.

Dikatakannya Musrenbang tingkat kecamatan ini adalah upaya untuk mencapai percepatan pertumbuhan ekonomi, tidak hanya diukur dari segi angka output ekonomi saja, tetapi bagaimana distribusi hasil pertumbuhan dapat secara merata ke seluruh lapisan Masyarakat baik dari pendapatan, kemudian pertumbuhan ekonomi berdampak pada pengentasan kemiskinan, termasuk juga menurunkan angka stunting. Serta dapat menciptakan lapangan pekerjaan dalam rangka menurunkan angka pengangguran di Daerah, Pungkas H Deddy Winarwan.

Ditempat yang sama Camat Gunung Bintang Awai (GBA) Yust Ellgolan, S.I.P M.Si mengatakan untuk penanganan Stunting di wilayah GBA dilakukan secara lintas sektor dan stekholder di kecamatan dan Puskesmas, untuk kasus Virus penyebaran Demam Berdarah (DBD) pasca bencana banjir kita bersyukur tidak ada kasus DBD diwilayahnya, walau terdampak banjir meluapnya sungai Barito beberapa pekan lalu yang menimpa beberapa wilayah kecamatan di kabupaten Barito Selatan. Luapan air akibat banjir belum sampai ke Kecamatan Gunung Bintang Awai. Untuk kemiskinan Extrime di wilayahnya juga tidak mencolok seperti kecamatan lain, Pungkas Yust Ellgolan. (stiv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *