Selasa , 1 Juli 2025

Bupati dan Wabup Jalankan Adat Potong Pantan Sebelum Memasuki Rujab

NUSAKALIMANTAN.COM, Kuala Kapuas –
Setelah melewati rangkaian acara seperti pelantikan Bupati dan wakil bupati terpilih di Jakarta oleh Bapak Presiden Prabowo Subianto, yang kemudian dilanjutkan bersama Kepala Daerah terpilih lainnya untuk mengikuti Retret di Magelang, akhirnya Bupati dan Wakil Bupati Kapuas tahun 2025 – 2029 Muhammad Wiyatno dan Dodo menjalani upacara adat potong pantan sebelum memasuki Rumah Jabatan ( Rujab ) Bupati Kapuas Jalan Jenderal Sudirman Kuala Kapuas, Senin (3/3) pukul 14.30 WIB.

Acara Adat Potong Pantan di pandu oleh Damang Selat Manly dan Ketua Dewan Adat Dayak Gomer dengan dihadiri pula olah para Damang Kecamatan dan Mantir serta unsur Adat lainnya. Kehadiran Bupati dan wakil ini disambut oleh Forkopimda, Anggota DPRD Kapuas, Kepala OPD, Camat se Kabupaten Kapuas, ibu ibu PKK serta lainnya.

Upacara potong pantan adalah tradisi adat Dayak untuk menyambut tamu yang dihormati, termasuk kepala daerah baru. Upacara ini dilakukan sebagai ungkapan rasa syukur dan hormat. Tujuan upacara potong pantan Ungkapan rasa syukur dan hormat. Sebagai Simbol menghalau firasat buruk dan rintangan dengan harapan agar tamu yang memotong pantan mendapat perlindungan Tuhan Yang Maha Esa.

Dalam kesempatan sambutan Bupati Kapuas Muhammad Wiyatno bersama istri Ny. Hj. Siti Saniah Wiyatdan Wakil Bupati Kapuas Dodo bersama istri, mengenalkan keluarga serta asal usulnya selama 45 Tahun tinggal dan menjadi orang Kalimantan Tengah ini khususnya di Kabupaten Kapuas walau daerah asal H.M Wiyatno Pangkuh pemekaran menjadi Kabupaten Pulang Pisau. Namun istri orang Selat Hulu Kecamatan Selat Kabupaten Kapuas. Wiyatno berharap kedepan akan bisa saling bahu membahu bersama sama membangun Kapuas, ujarnya.

Bupati Kapuas juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama melanjutkan pembangunan daerah, mempererat persaudaraan, serta menjaga kearifan lokal yang telah diwariskan oleh para leluhur.


“Dengan adanya acara adat ini kita dapat mengingatkan bahwa setiap langkah yang kita ambil harus disertai dengan niat yang tulus, komitmen yang kuat, serta restu dari masyarakat dan pemimpin agama. Semoga kedepan kita secara bersama dapat menjalankan pemerintahan dan saya bersama wakil saya mantan Camat Pak Dodo SP, bersama seluruh elemen masyarakat Kabupaten Kapuas berbaur dan bersinergi mewujudkan visi dan misi kita,” ungkap pak Wiyatno ( wan )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *