NusaKalimantan.Com Kanal Informasi yang Lugas, Cerdas, Terpercaya
NUSAKALIMANTAN.COM, Kuala Kapuas – Kepala Desa (Kades) Anjir Mambulau Barat (Ambar) memberi himbauan kewaspadaan akan Karhutla maupun kebijaksanaan dalam bermedia sosial ( Medsos) disetiap acara hajatan warganya.
Inisiatif dari Kepala Desa Rahmadi ini, bukan tidak ada alasan, dilatar belakangi kondisi luasnya lahan persawaan dan lahan kosong di wilayah desa yang dipimpinnya, serta rawannya kebakaran akibat suatu kelalaian ataupun pola petani yang lengah akan resiko kebakaran tersebut,
“Belum lagi kita berkaca pada waktu sebelumnya, memang ada daerah rentan kebakaran di wilayah seberang dari Desa Anjir Mambulau Barat ini. Itu di Daerah Sungai Rungun dan sekitarnya,” sebut Rahmadi saat ditemui di Kantor Desa Anjir Mambulau Barat Jalan Trans Kalimantan KM 3 Kecamatan Kapuas Timur.
Selain itu Kades juga memberi himbauan untuk bijaksana dalam menggunakan media sosial atau bermedsos. Karena dengan unggahan yang Hoax atau tidak bemar, atau sesuatu yang belum akurat tapi sudah di up load atau disebarkan, akan berakibat merugikan diri sendiri maupun orang lain, sebut Rahmadi.
Alasan dari adanya himbauan bijak Bermedsos ini Kades yang merupakan Pensiunan TNI AD ini membeberkan kejadian beberapa waktu lalu, tersiar khabar entah darimana sumbernya, kebakaran di wilayah desanya yang mengakibatkan banyaknya relawan kebakaran yang merapat datang.
” Setelah didatangi ternyata tidak ada atau Hoax. Tentu ini menjadi permasalahan. Kasian kawan kawan relawan yang jauh jauh datang. Padahal tidak ada. Lebih dikawatirkan lagi, suatu saat benar terjadi, orang akan tidak percaya lagi,” ungkap Rahmadi.
Dalam kesempatan itu saya berpesan lagi saya himbau tetap mewaspadai akan bahaya Karhutla dengan meningkatkan kewaspadaan bersama. Peduli pada lingkungan dan awasi daerah rawan kejadian. Lebih panting lagi telaah setiap kejadian akan kebenarannya sebelum mengabarkan kepada yang lainnya, pesan Rahmadi. (wan)
